TRIBUNNEWS.COM – Selebgram Fuji naik darah saat melihat komentar sejumlah netizen. Bukannya mendapat empati, ia malah terpojok setelah curhat soal perundungan yang dialaminya.
Ia tak menyangka ada komentar netizen yang turut menyalahkan dirinya atas pakaian yang ia kenakan.
“Komentarnya sungguh ironis. Kenapa korban bullying sering dipojokkan? Salahkan bajunya, diolok-olok.”
Fuji sangat marah sehingga dia tidak bisa mengatakan sesuatu yang kasar. Fuji memperingatkan penggemar setelah mengalami insiden di mana mereka memukul area sensitifnya dan meminta penggemar untuk tidak menyentuh bagian tubuhnya saja. (Selebriti YouTube Favorit)
“Cuma bercanda, lho di mana gan. Empati saja aku tidak punya,” demikian keluh kesah Fuji yang baru-baru ini ia posting di Insta Story-nya.
Sebelumnya, Fuji membagikan video yang memperlihatkan momen perundungan yang dialaminya. Seorang penggemar wanita mencoba menyentuh area sensitif dadanya.
Dalam video tersebut, Fuji dikelilingi banyak orang.
Meski dijaga tim keamanan, namun tangannya tetap menyentuh dada.
Tidak diketahui siapa yang menyentuh bagian sensitif itu. Karena banyak orang berkumpul.
Fuji yang sebelumnya tersenyum tiba-tiba terdiam. Wajahnya tampak marah dan marah.
Meski terlihat kecewa, adik Bibi Ardiasyah tetap berusaha tersenyum.
Ia pun melambaikan tangannya di depan dada, seolah meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati.
Ia kemudian mengunggah video tersebut ke Instagram Story eksklusifnya.
“Hari ini yang kedua kalinya, First Lady, entah siapa yang kedua,” tulis Fuji di samping unggahannya.
Kakak ipar Vanessa Angel mengingatkan penggemarnya untuk tidak menyentuh bagian sensitifnya.
“Dicubit, dicakar, ditarik, dilempar bolak-balik, aku tidak tahu harus bersabar. Tapi tolong jangan sentuh aku di dekat area sensitif/vital. Aku lebih baik dipukul… Sumpah,” sambungnya . .
Pada unggahan lainnya, Fuji mengunggah potret matanya yang sembab akibat menangis.
Menggunakan saringan kentang, Fuji bilang tidak apa-apa.
Namun, mereka tak memungkiri kalau mereka merasa tidak enak.
“Tidak perlu khawatir siapa orangnya atau khawatir dengan keamanannya, mereka sudah melakukan tugasnya dengan baik. Mungkin saya hanya kurang beruntung,” jelasnya.
Dia menasihati semua orang bahwa meskipun mereka mengkhawatirkan seseorang, jangan menahannya.
“Tolong, apapun situasinya, jangan pegang orang lain. Apalagi orang yang tidak kamu kenal. Entah karena sedang heboh atau karena alasan apa pun, tidak semua orang mau menahanmu,” ujarnya.