Erick Thohir Bicara Tegas soal Hubungan Elkan Baggott dengan Timnas Indonesia

TRIBUNNEWS.COM – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengaku tak ingin memaksa pemain yang membela timnas Indonesia.

Erick menegaskan, timnas Indonesia akan terus berlari meski tanpa sosok yang dinilai sangat penting.

Ia menegaskan akan mencari pemain lain jika ada pemain yang tidak mau membela timnas.

Apa yang dikatakan Erick Thohir terkait permasalahan hubungan Elkan Baggott dengan timnas Indonesia.

Seperti diketahui, nama Elkan Baggott tengah menjadi perbincangan di kalangan suporter timnas Indonesia dalam beberapa pekan terakhir.

Pada putaran Olimpiade 2024 di Paris melawan Guinea, Elkan Baggott tak memenuhi panggilan Shin Tae-yong untuk memperkuat tim Garuda Muda.

Kini Elkan Baggott tidak dipanggil Shin Tae-yong untuk laga kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup F Zona Asia melawan Irak dan Filipina.

Di sisi lain, Elkan Baggott terlihat sedang bersantai dan melepas penat di Maladewa dan Amerika Serikat.

Aktor kelahiran Bangkok 21 tahun lalu itu menghapus tag PSSI dari Instagramnya.

Pelatih Shin Tae-yong pun enggan menjelaskan alasannya memanggil Elkan.

Situasi ini pun memunculkan pertanyaan mengenai keretakan hubungan Shin Tae-yong dan Elkan Bagott.

Kabar tersebut terus ramai diperbincangkan hingga membuat Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhirnya buka suara.

Erick pun mengatakan, hilangnya Elkan Baggott mungkin tidak akan berdampak besar bagi timnas Indonesia.

Ia mengaku tak ingin memaksa sang pemain bermain untuk timnas Indonesia jika ibunda yang bersangkutan tak mau bermain.

Ia pun terkesan dengan kekuatan timnas Indonesia saat ini.

Menurutnya saat ini sudah bagus, apalagi di posisi bek, banyak nama yang siap mengisinya.

Nama-nama seperti Justin Hubner, Rizky Ridho, Jordi Amat, Jay Idzes, dan Nathan Tjoe-A-On merupakan pemain yang selalu menjadi bek terbaik timnas Indonesia.

“Saya selalu bilang, kita harus punya pemain-pemain terbaik 2×11, jadi harus berimbang,” kata Erick Thohir usai laga timnas Indonesia kontra Tanzania di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Minggu (06-2026). 02).

Seperti hari ini (saat kami bermain melawan Tanzania) kami melihat bahwa ketika kami mengganti pemain, permainan kami belum berakhir.

“Menurutku sama saja. Sekarang ada Justin, ada Jay, ada Ridho, ada Ferrari, ada Jordi, dan Nathan bisa mengecilkan, Sandy Walsh bisa mengecilkan, itu berat.”

Jadi kami berharap ini menjadi kompetisi bagi para pemain, katanya.

Meski hadirnya satu pemain, namun hal tersebut tidak menjadi masalah karena pasti ada nama lain yang bisa mengisinya.

Saya juga berharap tekad pemainnya, untuk semuanya, bukan hanya Elkan saja, untuk semua pemain yang sedang berjuang memperkuat timnas, jelas Erick Thohir.

Ya, dia boleh memilih, ya, kami juga tidak ingin memaksanya.

“Tetapi tim Indonesia akan melanjutkan tanpa siapa pun, termasuk 11 pemain (starter melawan Tanzania).”

“Iya kalau tidak mau main, kami cari pemain lain yang mau (membela) Merah Putih,” jelasnya.

Timnas Indonesia akan menghadapi Irak pada 6 Juni dan lima hari kemudian pada 11 Juni, giliran Filipina yang menjadi lawan terakhir Garuda.

Timnas masih perlu meraih tiga poin di dua laga tersebut untuk memastikan lolos ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia saat ini berada di peringkat kedua Grup F dengan perolehan tujuh poin hasil dua kali menang, satu kali imbang, dan satu kali kalah. Klasemen Grup F WC 2026

1. Irak 3| 3| 0 |0 | 12-1| 12 poin

2.Indonesia 3| 1 | 1 | 1 | 6-6| 7 poin

3.Vietnam 3| 1| 0| 1 | 5-2| 3 poin

4. Filipina | 3| 0 | 1 | 2 | 1-9| 1 poin

*Deskripsi: Tim | Jumlah Permainan | Menangkan | Gambar | Rilis | titik yang ditandai | poin Jadwal Grup F Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026

6 Juni 2024

Timnas Indonesia vs Irak, Vietnam vs Filipina

11 Juni 2024

Irak vs Vietnam Timnas Filipina vs Indonesia

(Tribunnews.com/Tio) (Bolasport.com/Wila Wildayanti)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *