TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pasangan pembalap baru Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Marco Bezecchi dan Andrea Inone, akan mengendarai Ducati DesmosediciGP pada GP Malaysia akhir pekan ini di Sepang.
Di MotoGP Thailand, tim menjanjikan akhir pekan yang sulit dan itu adalah balapan yang tak terlupakan bagi Marco Bezecchi.
Di sirkuit Buriram, Marco menyelesaikan sprint race di posisi ketujuh. Ia terang-terangan mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap hasil yang diperoleh karena tidak sesuai harapan. Ia tertinggal di awal balapan dan melakukan kesalahan di Tikungan 3.
Dia melebarkan sepeda motornya dua kali dan tergelincir satu kali.
Sementara itu, Fabio Di Gianantonio kembali tidak bisa membalap di Sepang karena harus kembali ke Italia untuk menjalani operasi bahu kiri, sehingga balapan ini menjadi balapan kedua yang ia lewatkan sejak GP Thailand.
Fabio digantikan oleh Andrea Inone. Ia nantinya akan menggunakan sepeda bernomor 29 di Sepang. Jelang balapan MotoGP Malaysia akhir pekan ini, duo baru Marco Bezecchi dan Andrea Inone saat trackwalk di sirkuit Sepang Malaysia.
“Di atas kertas, sirkuit Sepang adalah sirkuit yang paling saya sukai di luar Eropa. Saya harus mengatakan bahwa saya tiba di sana dengan data yang lebih sedikit untuk digunakan karena pada tes pertama musim ini saya sangat jauh dari motor ini. Pembalap terbaik ucap Marco mengomentari balapan yang rencananya akan ia ikuti akhir pekan ini.
“Saya berjuang keras dan saya tidak tahu apa yang bisa kami gunakan untuk tetap terhubung dengan kelompok pelari dengan pelari tercepat.
“Saya ingin terus melakukan yang terbaik, tampil baik di kualifikasi, dan mampu meraih hasil di balapan,” imbuhnya.
Adapun Andrea Inone mengaku sangat senang bisa kembali berkompetisi di MotoGP dengan tim berbeda nanti di Sepang.
“Saya bisa merasakan kembali seluruh kekuatan MotoGP, bisa mengendarai motor juara dunia sungguh luar biasa,” ujarnya.
Namun, ia tak berani terobsesi muluk-muluk terhadap hasil balapan selanjutnya.
“Sulit diprediksi, levelnya sangat tinggi dan saya tahu ini akan rumit tapi saya harap ini akan menjadi akhir pekan di mana saya bisa bersenang-senang,” ujarnya.
Direktur Utama PT Pertamina Lubricants Veri Anhbi mengatakan baik Marco maupun Inon terlihat kompetitif di MotoGP Thailand.
“Keduanya menaruh harapan besar di akhir musim. Hasil malang yang dialami Marco Bezecchi di sesi balapan merupakan sebuah risiko yang bisa diterima dengan baik. Namun performa yang dihadirkan di segala kondisi sangat kompetitif,” kata Weary dalam acara tersebut. Kamis, 31 Oktober 2024.
Ia memuji penampilan Fabio Di Gianantonio yang menunjukkannya pada seri terakhir, sebelum harus kembali ke Italia untuk menjalani operasi dan bisa mengikuti tes pramusim usai seri terakhir.
Masuknya Andrea Inone sebagai pengganti Fabio dan kembalinya balap MotoGP oleh Pertamina Enduro VR46 Racing Team, menurut Veri, membawa angin segar bagi tim kebanggaan Indonesia.
Menurutnya, terpilihnya Andrea Inone menggantikan Fabio bukan tanpa alasan. Dia adalah pebalap yang tetap sangat kompetitif dan telah menunjukkannya di ajang WSBK.
Kedekatannya dengan Valentino Rossi dan seluruh anggota tim, serta ofisial tim, nampaknya menjadi alasan kuat baginya untuk kembali ke lapangan untuk Kings, ujarnya.
Menurut Veri, seluruh suporter Indonesia pasti memberikan segala dukungannya kepada Marco dan Andrea agar bisa tampil kompetitif di MotoGP Malaysia akhir pekan ini.