Dulu Digosipkan Tak Direstui Orang Tua Mantan, Nia Ramadhani Kini Pamer Dekat dengan Mertua

TRIBUNNEWS.COM – Kehidupan Nia Ramadhani sedang jungkir balik.

Dulu, Bams, mantan pacar Nia Ramadhani, sempat disebut-sebut ditolak orang tua mantan Samsons.

Namun kini Nia Ramadhani mendapat sambutan hangat dari mertuanya Aburizal Bakri.

Nia Ramadhani diketahui menjalin hubungan dengan Bams sejak 2006.

Hubungan mereka berakhir setelah 1,5 tahun bersama.

Setelah hubungan Nia dengan Bams berakhir, orang tua Bams disebut-sebut tak merestui hubungan mereka.

Selain itu, keduanya juga mempunyai keyakinan yang berbeda.

Usai bercerai, Nia Ramadhan menemukan ahli waris yang kini menjadi suaminya, Ardi Bakri.

Pada 1 April 2010, Nia Ramadhani menikah dengan putri pengusaha Aburizal Bakri.

Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie dikaruniai 3 orang anak, Mihaila Zalindra Bakrie, Mainaka Zanatti Bakrie, dan Magika Zaladrie Bakrie.

Selain hidup sejahtera, Nia Ramadhani juga mendapat pengobatan atas ketidaksetujuan mantan orang tuanya.

Kini Nia sangat dekat dengan mertuanya.

Belakangan ini, Nia menunjukkan kedekatannya dengan mertuanya seperti halnya ayah kandungnya.

Dalam unggahan Instagram Story-nya, @ramadaniabakrie memperlihatkan pemain Bawang Merah itu tak segan-segan memeluk Aburizal Bakrie yang duduk di sebelahnya.

Tak hanya itu, Nia rupanya pernah diculik oleh ayah kandungnya saat masih kecil.

Dia terang-terangan mengaku sebagai ayah Aburizal Bakri.

“Itu ayahku, ayah, ayah,” kata Nia.

“Saya sudah tua,” kata Aburizal Bakri sambil menatap dirinya di depan kamera.

“Itu laki-lakiku,” kata Nia sambil menunjuk kamera Ardi di sebelahnya.

“Manis sekali,” Nia Aburizal kembali memeluk Bakri.

Bukan hanya tidur dengan Aburizal Bakri, tapi rupanya mertua Nia dan Ardi Bakri.

Anak-anak tampak sedang mengobrol. Nia Ramadhani Pamer Kedekatannya dengan Mertua, Bak Orang Tua Kandungnya (Instagram @ramadaniabakrie)

Nia dan Aburizal Bakri dekat, Nia kehilangan ayah kandungnya Priya Ramadhani pada tahun 2014.

Priya meninggal karena multiple myeloma, kanker darah yang menyerang tulang.

Nia pernah mengungkapkan kesedihannya atas kehilangan ayahnya.

Nia mengaku hanya menghabiskan empat tahun bersama ayahnya.

Hal ini terjadi karena ayah dan ibunya bercerai saat ia berusia empat tahun.

“Yang paling menyakitkan adalah aku kehilangan ayahku saat aku masih kecil. Aku bisa bertemu lagi saat aku berumur 17 tahun,” ucap Nia Ramadhani sambil berlinang air mata.

“Tuhan memberiku waktu untuk bersamanya, tapi menurutku itu hanya waktu yang singkat,” kata Nia Ramadhani.

Karena dua tahun kemudian saya bertemu ayah saya lagi dan menikah. Setelah dua tahun menikah, ayah saya sakit parah dan saya akhirnya berpisah dari ayah saya setelah dua tahun itu. “

“Jadi aku bisa tinggal bersama ayahku selama empat tahun setelah 17 tahun,” seru Nia Ramadhani.

Meski begitu, Nia setuju untuk menemui ayahnya.

“Sepertinya sudah lama aku tidak memeluk ayahku lagi,” kata Nia Ramadhani.

(Tribunnews.com/ Siti N/ Viken.id/ Deva)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *