TRIBUNNEWS.COM – Dua jebolan timnas Indonesia, Diego Mihiel dan Zulkifli Sjukur menanggapi rumor kuota pemain asing akan bertambah di Liga 1 musim depan.
Perlu dicatat bahwa belakangan ini para pemain lokal secara serentak mencoba mengutarakan pendapatnya mengenai kebijakan ini.
Hal itu terlihat dari laman Instagram para pemain lokal pada Jumat (6/7/2024) pada postingan jersey malam WIB.
“Apakah ini sepak bola Indonesia?” postingan berlatar belakang hitam yang diunggah oleh pemain lokal.
Postingan jersey ini telah diunggah oleh banyak pemain, termasuk beberapa pemain yang saat ini membela timnas Indonesia.
Diantaranya Beckham Putra, Vaju Prasetjo, Edo Febriansja, dan Alfeandra Devang.
Mereka pun bertanya, “Pertanyaan kita semua, apakah ini kompetisi sepak bola Indonesia?” Borneo FC Samarinda Diego Mihiel atas penambahan kuota pemain asing di kompetisi Liga 1.
Diego Michiels dan Zulkifli Syukur masing-masing juga mengunggah postingan serupa.
Namun kedua pemain ini memberikan argumen yang bertentangan dengan sebagian besar pemain lokal lainnya.
Ya, baik Diego Michiels maupun Zulkifli Syukur menyambut positif kebijakan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Keduanya memiliki mentalitas pemain lokal yang berani bersaing ketika kuota asing bertambah.
“Saya mohon maaf kepada seluruh teman-teman di Ligue 1, namun saya setuju jika kuota pemain asing ditambah,” tulis Diego (07/06/2024).
“(Selain itu) tingkatkan kualitas liga, tingkatkan kualitas latihan, tingkatkan kualitas dan mentalitas diri sendiri,” pungkas pemain yang terakhir mewakili Indonesia pada tahun 2014 itu.
Sementara Zulkifli Syukur, rekan duet Diego Michiels di tahun 2014, sedikit berbeda reaksinya terhadap penambahan kuota tersebut.
“Semua pemain lokal sedang berjuang untuk membuktikan kualitasnya,” tulis Zulkifli Syukur (8/6/2024).
“Persaingan yang baik akan melahirkan pemain-pemain berkualitas dan timnas yang kuat.”
“Jangan takut bersaing. Buktikan kualitasmu,” pungkas mantan kapten PSM Makassar itu. Kapten PSM Makassar Zulkifli Syukur berdoa sebelum latihan (Instagram @Zulkifli_03_syukur)
Diketahui, kuota pemain asing bertambah dari lima (5 gratis + 1 ASEAN) menjadi delapan (7 gratis + 1 Asia).
Bahkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan aturan tersebut akan berlaku pada Liga musim depan.
Keyakinan tersebut diungkapkan langsung oleh Ferri Paulus selaku CEO (Direktur) PT LIB.
Musim depan, regulasi penambahan pemain asing ke delapan pemain jelas berubah, kata Feri seperti dikutip Paulus di BolaSport (31/05/2024).
“Setelah final (Champions Series), saya akan informasikan kepada klub bahwa musim depan akan ada delapan pemain asing,” lanjut mantan Presiden Persia Jakarta itu. Direktur Utama PT LIB, Ferri Paulus (Alfarizy/Tribunnews)
Namun secara teknis, penerapan regulasi pemain asing tak jauh berbeda dengan musim lalu.
Setiap tim hanya boleh menurunkan enam (5+1) orang asing pada waktu yang bersamaan.
Oleh karena itu, dari total kuota yang diperbolehkan (8), setiap tim memainkan jumlah pemain asing yang sama pada musim lalu.
Bedanya, pemain asing bisa digantikan oleh pemain asing lain yang mengisi bangku cadangan.
Seharusnya ada delapan pemain asing di (skuad) DSP, kata Ferry.
“Saat itu hanya 5+1 yang dimainkan, tapi yang pertama adalah Asia.”
“Ya ganti asing dengan asing,” tutupnya.
Pengesahan aturan pemain asing tersebut akan dilakukan pada Kongres PSSI pada Senin, 10 Juni 2024.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak) (BolaSport/Bagas Reza Mukti)