TRIBUNNEWS.COM – Dr. inframerah. Raden Kun Wardana Abyoto, M.T. merupakan calon wakil gubernur DKI Jakarta yang mencalonkan diri pada pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024.
Pria yang akrab disapa Kun Wardana ini sempat takut dengan calon gubernur DKI Jakarta, dr Kun Wardana. Dharma Pongrekun, S.I.K., M.M., M.Hum..
Kun Wardana adalah seorang sarjana dan politikus terkenal.
Demikian Profil Raden Kun Wardana Abyoto. kehidupan pribadi
Menurut laman Wikipedia, Kun Wardana lahir pada 11 Agustus 1969 di Jakarta.
Dia adalah anak keempat dari pengacara Dr. Abyoto Hardiprodjo S.H.
Kun Wardhana menikah dengan Wiwin Nurmaanti dan dikaruniai dua orang anak. berpendidikan
Kun Wardana memulai pendidikannya di Sekolah Dasar (SD) dan langsung naik ke kelas dua. Enam bulan kemudian, Kun Wardana melompat kembali ke level tiga. ,
Kemudian mempelajari mata kuliah IV, V dan VI dalam satu tahun. Jadi saya lulus sekolah dasar pada usia 8 tahun.
Selepas sekolah dasar, Kun Wardana bersekolah di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Terunajaya II Kramat Kwitang. Ia membutuhkan waktu dua tahun untuk menyelesaikan pendidikan sekolah menengahnya dan lulus pada tahun 1980.
Kun Wardana kemudian bersekolah di SMA Terunajaya. Pada tahun 1981, ia mengikuti Penilaian Akhir Sekolah Menengah Atas (EBTA) di sekolah tersebut namun dianggap gagal oleh Kanwil Divisi P dan K DKI. ,
Beliau kemudian mengulang kursus Tingkat III di SMAN III Setiabudi dan lulus EBTA pada tahun 1982. ,
Selepas SMA, Kun Wardana masuk Universitas Trisakti. Dia baru berusia 13 tahun saat itu. Dia mengambil jurusan teknik elektro dan menyelesaikannya dalam 5 tahun, pada usia 18 tahun.
Kun Wardana melanjutkan studinya di Universitas Indonesia (UI) dan memperoleh gelar Magister, lulus pada tahun 1992. ,
Selanjutnya beliau kembali ke Institut Teknologi Bandung untuk melanjutkan studi PhD (S3) dan berhasil lulus pada tahun 1995.
Berikut pengalaman pendidikan Kun Wardana: TK – Lulus dan langsung masuk SD 2 SD – Lulus umur 8 tahun SMP Trunajaya II – Lulus tahun 1980 SMA Trunajaya dan SMA Negeri 3 Jakarta – Lulus tahun 1982 Sarjana (Teknik), Trisakti Universitas – Magister Teknik, Universitas Indonesia, April 1988 – PhD bidang Fisika, Institut Teknologi Bandung, Juli 1990 – Pada Minggu (17/11/2024), Kun Wardana, calon Wakil Gubernur DKI Jakarta karir kedua, telah lahir. TIDAK. 1 Pemilihan Gubernur DKI Jakarta Mereka menjawab pertanyaan tentang banjir dalam tiga debat (Layar YouTube KPU Provinsi DKI Jakarta).
Kun Wardana memulai karir politiknya sebagai Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokrat (PDK) pada tahun 2010 hingga 2015 menggantikan Rapiuddin Hamarung. ,
Setelah itu, ia bergabung dengan Partai Misi Nasional (PAN). ,
Pada pemilu 2019, ia mencalonkan diri sebagai legislator Dewan Perwakilan Rakyat Nasional di daerah pemilihan kedua Jawa Timur, Kundong, namun tidak lolos ke daerah pemilihan Senayan.
Kun Wardana, sebaliknya, juga merupakan dosen tetap di Institut Sains dan Teknologi Nasional.
Menurut catatan, ia telah mengajar banyak mata kuliah mulai dari komunikasi multimedia, analisis dan perencanaan berbasis komputer, sistem kendali cerdas, dan sistem robotik.
Pada Pilgub Jakarta 2024, ia mencalonkan diri sebagai calon wakil gubernur DKI bersama Dharma Pongrekun, mendapat dukungan 840.640 orang, mencapai syarat minimum dan menjadi satu-satunya pasangan calon yang lolos jalur independen. kekayaan
Berdasarkan situs e-LHKPN KPK, Kun Wardana memiliki kekayaan hingga Rp. 9.723.014.776.
Laporan kekayaan Kun Wardana terbaru terbit pada 28 Agustus 2024
Rincian kekayaan Kun Wardana adalah sebagai berikut:
A. Tanah dan Bangunan 9.700.000.000 Rp
1. Tanah dan bangunan yang terletak di kawasan perkotaan/kota Jakarta Selatan, dengan luas 191 meter persegi/210 meter persegi dan nilai warisan Rp2.800.000.000
2. Tanah dan bangunan seluas 219 meter persegi / 280 meter persegi di Kabupaten/Kota Jakarta Selatan, dengan nilai warisan Rp 3.600.000.000
3. Situs Warisan Budaya Kabupaten/Kota Bogor Tanah dan bangunan seluas 45 meter persegi / 90 meter persegi Rp 1.000.000.000
4. Situs Warisan Budaya Kabupaten/Kota Bogor Tanah dan bangunan seluas 45 meter persegi / 90 meter persegi Rp 1.000.000.000
5. Kabupaten/Kota Bogor meliputi tanah dan bangunan seluas 118 meter persegi/46 meter persegi dengan nilai cagar budaya sebesar Rp1.300.000.000.
B. Alat angkut dan kendaraan Rp
C. Barang bergerak lainnya Rs 0
D. Surat Berharga Rp
E. Kas dan setara kas Rp 23.014.776
F. Properti lainnya Rs 0
Kun Wardana tidak memiliki catatan utang apa pun, sehingga total hartanya kini sebesar Rp 9.723.014.776.
(Tribunnews.com/David Addy)