DPD KCBI DKI Jakarta Gelar Pelatihan Guru Sekolah Minggu Buddhis di Cetiya Panna Sikkha

Wartawan Tribunnews.com Hasiolan Eko P melaporkan

TRIBUNNEWS.COM, Jakarta – Dewan Pengurus Lokal Keluarga Ulama Buddha Indonesia (KCBI) Provinsi DKI Jakarta menggelar pelatihan bagi guru Sekolah Minggu Budha di Cetiya Panna Sikkha, Jakarta Barat pada Sabtu (20 April 2024).

Acara yang dihadiri oleh tokoh-tokoh komunitas Budha di Jakarta ini diisi dengan berbagai ucapan inspiratif dan motivasi.

Suliarna, S.Ag., M.Pd, Pembina Komunitas Budha di Jakarta, DKI, mengatakan, “Pelatihan guru Sekolah Minggu Budha merupakan langkah penting dalam memperkuat fondasi agama Budha di masyarakat. pelatihan ini membantu mendidik generasi muda dalam agama Buddha, saya harap Anda akan menjadi pilar yang kuat bagi kami.

“Kami bangga dapat berpartisipasi dalam acara yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan umat Buddha ini,” ujar Direktur Eksekutif DPP KCBI Eric Fernardo, S.I.P., M.Si “Saya yakin akan membawa manfaat besar bagi umat Buddha di Jakarta. ”

DPD KCBI DKI Jakarta Tan Paul Kosasih B.Sc. Presiden berharap melalui pelatihan ini para guru Sekolah Minggu Budha dapat lebih memahami ajaran Buddha dan menularkannya kepada siswanya.

Penyelenggara Kementerian Kota Jakarta Barat Jasman, S Ag. Ia kemudian menegaskan, “Kami berterima kasih atas dukungan seluruh pihak yang terlibat yang telah bekerja keras untuk menyelenggarakan acara ini.” “Saya berharap pelatihan ini menjadi tonggak awal dalam meningkatkan pemahaman generasi muda terhadap agama Buddha.”

Ketua Panitia Pelatihan Guru Sekolah Minggu Budha DPD KCBI DKI Jakarta Didi Halim mengatakan, “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh pembicara dan peserta yang mengikuti acara ini. Kami berharap ilmu yang didapat dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Pembicara berbakat bernama YM pun turut hadir dalam acara ini. Dibagikan oleh Biksu Suddhasilo Thera dan Sarjono, S.Ag., M.Pd.B.

Kesuksesan acara ini menunjukkan komitmen kuat Pengurus Daerah KCBI Provinsi DKI Jakarta dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama Buddha bagi generasi muda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *