TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) terus menunjukkan komitmennya dalam mengoptimalkan distribusi produk perusahaannya yaitu GasKita atau dikenal dengan Rangkaian Gas (Jargas).
Sebagai Subholding Gas Pertamina, PGN melaksanakan komitmen tersebut dengan mengedepankan semangat kerjasama dengan pemangku kepentingan, pihak swasta, dan mitra BUMN sendiri.
Dalam memaksimalkan penyaluran gas bumi, PGN juga mengandalkan teknologi dan transformasi digital untuk menjamin keberlangsungan industri hingga saat ini.
Gaskita merupakan proyek strategis PGN yang dilaksanakan dengan bantuan investasi mandiri oleh PGN. Sejak pengembangannya dimulai pada tahun 2021, pengembangan GasKita juga menggunakan program pengembangan pipa eksternal yaitu CNG di Jawa Tengah Selatan (Yogyakarta, Sleman, Solo).
PGN mempunyai kapasitas dalam membangun dan mengelola jaringan gas, sehingga GasKita akan tetap besar di berbagai wilayah.
“PGN kini berperan strategis dalam mendukung perekonomian Indonesia, khususnya dalam mensukseskan program swasembada energi. Salah satu upaya PGN adalah dengan mewujudkan pembangunan skala besar yang dibarengi dengan penguatan brand gas bumi seperti GasKita. Harapannya, melalui pengelolaan dan optimalisasi merek ini, masyarakat semakin mengenal produk-produk GasKita untuk menunjang distribusi gas bumi di tanah air, ujar Fajriyah Usman selaku Sekretaris Perusahaan PGN.
PGN aktif mengkomunikasikan informasi tentang GasKita melalui media massa dan media sosial. Informasi yang disajikan beragam, mulai dari manfaat penggunaan gas bumi, keamanan, cara berlangganan, menjaga estetika penggunaan GasKita, hingga dampak positif penggunaan gas bumi bagi Indonesia.
Untuk menjangkau calon pelanggan, PGN juga menerapkan iklan media sosial tertarget yang dilihat oleh 11,4 juta orang dan menghasilkan 61.000 klik pada website pendaftaran.
PGN juga mengadakan promosi GasKita Kitchen Surgery, Brand Activation pada Bus & KRL Transjakarta, media eksternal dan menarik beberapa Key Opinion Leader (KOL).
Sambung Fajriyah: Sebagai perusahaan milik pemerintah, PGN terus berupaya untuk menjadi lebih dari sekedar perusahaan milik pemerintah. Namun, hal ini juga merupakan bagian dari tulang punggung perekonomian negara dan kemandirian energi negara di tengah tantangan global.
PGN dituntut untuk lebih adaptif dan inovatif, baik kinerjanya maupun produk yang dihasilkannya. Di era digitalisasi saat ini, menjadi peluang sekaligus tantangan bagi PGN untuk mempercepat proyek-proyek strategis GasKita.
Atas upaya dan pencapaian positif dalam membangun strategi pemasaran global produk gas bumi serta terus menciptakan lingkungan industri yang kolaboratif, PGN sukses meraih 2 BUMN Branding & Marketing Awards 2024 untuk tahun ke-12 pada Kamis (14/11/2024).
Penghargaan yang diraih antara lain Strategi Branding dan Pemasaran Global (Emas) serta Kolaborasi Antar Pegawai dan Teknologi BUMN (Platinum).
Ajang penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada seluruh BUMN atas inisiatif dan inovasi yang diciptakan khususnya di bidang penciptaan strategi pemasaran merek dan produk yang salah satunya adalah PGN.
“Kalau bicara soal teknologi, khususnya digital, hampir tidak ada industri yang tidak terdisrupsi oleh digital. Semua itu dimungkinkan berkat teknologi, karena tidak ada pilihan lain selain menerapkan transformasi teknologi. Oleh karena itu, kita hendaknya selalu tidak berpikir terlalu jauh, selalu membandingkan diri kita dengan negara lain, agar cita-cita kita sebagai juara dunia dalam branding dan marketing dapat tercapai, tambah Arief Yahya selaku Menteri Pariwisata 2014-2019 dan Juri Kehormatan Branding. . & Penghargaan Pemasaran 2024.
“Penghargaan yang diraih PGN ini tidak hanya menjadi bukti komitmen kami untuk menggencarkan pemasaran merek gas bumi dan mendorong kolaborasi, namun juga menjadi motivasi dalam menciptakan inovasi dan strategi distribusi gas bumi yang berkelanjutan,” kata Fajriyah.
Fajriyah juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran PGN yang telah berkontribusi dalam optimalisasi branding dan pemasaran gas bumi secara menyeluruh.