Laporan reporter Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, XHAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengapresiasi keselamatan dan keamanan menjadi kunci utama dalam membangun rasa percaya di kalangan wisatawan.
Keselamatan dikaitkan dengan penggunaan layanan transportasi yang digagas oleh Grab Indonesia.
“Saya menyaksikan pertama kali Grab meluncurkan Pusat Keselamatan dan Keamanan Wisatawan pada akhir tahun lalu di Bali dan mengapresiasi komitmen berkelanjutan Grab dalam memperkuat sektor pariwisata dengan memperkenalkan fitur ini di berbagai kota yang menjadi tujuan wisata favorit,” kata Sandiaga. dalam keterangannya, Senin (15/7/2024).
Menurut Sandiaga, kemudahan akses wisatawan menuju destinasi wisata juga penting.
“Langkah ini akan berkontribusi besar dalam percepatan pencapaian target 14,3 juta wisatawan mancanegara dan 1,25 – 1,5 miliar pergerakan wisatawan nusantara pada tahun 2024,” jelasnya.
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan Jakarta sebagai kota metropolitan di Indonesia merupakan tujuan utama wisatawan mancanegara dan domestik.
Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya bersama untuk memberikan jaminan keamanan dan keselamatan agar wisatawan dapat nyaman selama berwisata dan menikmati keunikan berbagai destinasi wisata.
Heru menambahkan, tidak hanya wisata budaya dan kuliner, Jakarta juga menjadi destinasi pilihan wisata bisnis dengan kunjungan wisatawan pada Januari hingga Mei 2024 dengan jumlah pengunjung sebanyak 10.524.565 orang.
“Kami mengapresiasi inisiatif ini bagi wisatawan di Jakarta. “Dengan inovasi penggunaan teknologi keselamatan dan keamanan, kami yakin ini akan memberikan kenyamanan lebih bagi wisatawan selama berada di Jakarta,” ujarnya.
Hal ini juga sejalan dengan visi Jakarta sebagai kota yang aman dan ramah wisatawan.
Diketahui, Grab Indonesia meluncurkan Grab Tourism Safety & Security Center, sebuah halaman yang berisi berbagai informasi lengkap seperti kontak darurat, daftar alamat kantor polisi dan kedutaan besar, daftar rumah sakit, dan hotline khusus 24 jam. untuk laporan. berkaitan dengan kekerasan seksual.
Selain di Jakarta, peluncurannya serentak dilakukan di delapan kota lainnya yakni Yogyakarta, Labuan Bajo, Medan, Batam, Surabaya, Bandung, Lombok, Manado.
Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan, pihaknya ingin memastikan wisatawan mancanegara maupun domestik mendapatkan pengalaman yang aman, nyaman, dan menyenangkan selama berada di Indonesia, khususnya di Jakarta.
“Inisiatif ini bukan hanya tentang peningkatan keselamatan dan keamanan, tapi juga tentang membangun kepercayaan,” kata Neneng.