Ditantang Pegi soal Kesaksian Kasus Vina, Keberadaan Aep di Bekasi Tak Diketahui Keluarganya

TRIBUNNEWS.COM – Pegi Setiawan menantang saksi AEP untuk membenarkan keterangannya terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat, tahun 2016. 

Aep menjadi saksi utama dalam kasus ini. 

Warga Desa Karangasih, Kecamatan Cikarang, Kabupaten Bekasi ini mengaku melihat Pegi di lokasi kejadian Vina dan Eky meninggal. 

“Aep itu biasa selama saya di penjara, dia aktif keluar dan wawancara, tapi kenapa dia menghilang? Saya mau tanya, apa alasannya?” kata Pegi, Kamis (11/7/2024), di acara Sapa Indonesia Pagi KompasTV. 

Pegi saat ini menolak mentah-mentah kesaksian Aep. 

Kesaksian itu salah, kata Aep, pada malam kejadian dia melihat saya berkendara dengan baju warna pink, itu salah, sejak Januari 2016 motor saya dicat kuning, jadi idenya dari mana kejadian malam itu. “katanya. 

Pegi menilai ada kekurangan dalam kesaksian AEP.

Ia pun mengaku belum mengetahui siapa AEP tersebut.

Sementara Aep menghilang usai memberikan kesaksiannya di depan masyarakat beberapa waktu lalu. 

Pihak keluarga mengaku belum mendengar kabar Aep, apalagi setelah Pegi Setiawan bersih dari kecurigaannya. 

Pihak keluarga bahkan tidak mengetahui pekerjaan tetap Aep karena dia sering berpindah-pindah.

“Bahkan, saat pertama kali orang tuanya ke sini, adik dari ibunya, sang ayah (Aep), menunjukkan bahwa dia bekerja di mana-mana, seperti Cirebon, karena disebut bisnis yang segala sesuatunya bisa dilakukan,” ungkap salah satu kerabat Aep. Sopiyah, di Bekasi pada Rabu. (7/10/2024), diambil dari YouTube KompasTV. 

“Sekarang kejadian seperti ini, saya tersesat bu, saya tidak mengerti, saya tidak mengerti,” tambahnya.

Menurut keterangannya, Aep jarang datang ke rumah keluarganya di Bekasi.

“Anaknya lebar, Aep selalu rela datang ke sini tapi jarang, anak kemana-mana.”

“Setiap hari mereka bilang saya tidak di sini, tapi kadang saya di sini, kadang saya di sini sebulan, makanya ibu saya tanya di mana dia, bingung,” kata Sopiyah.

Dan saat ditanya kapan Aep berkunjung ke rumah keluarganya di Bekasi, Sopiyah mengatakan, sejak kasus Vina Cirebon kembali menjadi sorotan, ia tidak pernah bertemu dengan Aep lagi.

“(Yang terakhir) sejak itu terjadi,” ujarnya.

“Saya tidak tahu sekarang, ibu saya tidak pernah melihat saya lagi,” katanya.  Laporan AEP tentang Tuduhan Bukti Palsu 

Mulanya, pengacara tujuh tahanan kasus pembunuhan Vina dan Eky melaporkan barang bukti Aep dan Dede ke Bareskrim Mabes Polri, Rabu (10/7/2024). 

Pelaporan ini didampingi keluarga narapidana sekaligus mantan Gubernur Purwakarta, Dedi Mulyadi. 

Dedi mengatakan, laporan ini untuk mengkaji keterangan Aep dan Dede. 

Sebab menurutnya, mereka yang divonis bersalah atas kesaksian Aep dan Dede juga harus dihukum.  Foto saksi kasus pembunuhan Vina dan Eki, Aep dan terdakwa Vina dan Eki, Pegi Setiawan atau Perong. (Kolase berita Tribune)

“Hanya mereka yang ada di penjara, salah satunya ada kesaksian Aep dan Dede.”

“Kami teman pengacara dan keluarga terdakwa, kami datang untuk meninjau keterangan Aep dan Dede apakah benar atau salah,” kata Dedi Mulyadi, di Mabes Polri, Rabu (10/7/2024). . . 

Dedi yakin upaya ini bisa menjadi cara untuk membebaskan terdakwa. 

Selain itu, salah satu mantan tersangka bernama Pegi Setiawan juga dibebaskan melalui mosi praperadilan. 

Kebebasan Pegi Setiawan menjadi cara pihak oposisi mengumpulkan bukti.

“Ini bagian dari cara kami membebaskan pelaku yang saat ini masih mendekam di penjara, setelah Pegi dibebaskan melalui pengadilan,” ujarnya. 

(Tribunnews.com/Milani Resti) (KompasTV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *