Ditangkap Narkoba, Epy Kusnandar Sempat Kelilit Utang hingga Buka Warung Makan di Kantin Apartemen 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aktor Api Kusnandar harus menghadapi hukum setelah ditangkap atas tuduhan narkoba.

Epy Kusnandar difoto bersama rekannya di YG, Yogi Gamblez.

Sekilas tentang kehidupan Api Gusnandar yang belakangan menjadi perbincangan hangat akibat kanker otak.

Selain itu, Epy Kusnandar memutuskan untuk berjualan makanan di restoran rumahnya bersama istrinya Karina Ranau.

Keputusan itu diambil karena Epy Kusnandar sudah tidak lagi mendapat tawaran bermain film atau sudah tidak punya pekerjaan.

Epee masih terlilit hutang karena harus membayar pengobatan kanker otaknya.

“Bayar utangnya. Aku akan membayar utang suamiku. Ketika saya sakit, saya harus mengeluarkan banyak uang. Sekarang saya sudah menabung untuk membayar kebun yang hilang,” kata Epi Gusnandar saat ditemui di kawasan Tendine, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024) bersama istri Karina Ranao saat ditemui di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan. , Kamis (27/5/2021) (Tribunnews.com/Bayu Indra Permana)

Pemeran Kangmus dalam cerita tersebut, Preman Pensri, paham jika penghasilannya mulai berkurang, ia harus terus mencari uang untuk menghidupi keluarganya dengan membuka warung makan di restoran rumahnya.

“Saya terpaksa melakukan semua yang saya bisa. Jika memotret tidak lagi sulit, saya harus melakukan semua yang saya bisa. Asal ada yang mengenal saya, saya juga sudah memulai usaha kecil-kecilan,” ujarnya.

Namun kini toko sembako milik Epy Kusnandar yang berlokasi di Kalibata, Jakarta Selatan menjadi saksi setelah ditangkap atas dugaan kejahatan narkoba.

Epy ditangkap terkait kasus narkoba jenis ganja pada Kamis malam (5/9/2024).

“Penangkapan terjadi di mana-mana. Rumah di Kalibata City Di ruko kakak EK,” kata AKBP Indrawienny, Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat, di ruang kerjanya, Said, Jumat (5/10/2024).

YG sebelumnya ditangkap polisi di lokasi yang sama. Kemudian Epi Kusnandar melakukannya.

“Hampir bersamaan dengan YG di lingkungan yang sama,” lanjutnya.

Polisi berhasil menemukan barang bukti ganja dari salah satu penyerang.

“Dari dua orang ini, salah satunya kami temukan barang bukti obat khusus,” ujarnya.

Sejauh ini keduanya sudah melakukan tes urine dan Epy Kusnandar dipastikan positif mengonsumsi ganja.

Dan setelah kami lakukan tes urine pertama, keduanya positif ganja, kata Indravianni.

Penyidik ​​terus melakukan pendalaman terhadap dugaan penggunaan ganja termasuk nama Epi Gusnandar hingga saat ini. Mereka masih mendalami dua orang yang bertanggung jawab dan mencari tahu siapa pemilik bubuk ganja tersebut dan dari mana asalnya , “tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *