Seperti dilansir Tribunnews.com Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – All New Triton Mitsubishi yang hadir sebagai model top-up akhirnya mengaplikasikan desain “Dynamic Shield” pada bagian depan yang ditonjolkan dengan lampu depan berbentuk T.
Tak hanya pembaruan eksterior, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) tak hanya menampilkan peningkatan performa pada New Triton.
Mitsubishi All New Triton dibekali mesin 2.4 liter 4N16 Euro 4 turbo yang lebih bertenaga dan efisien dengan output maksimal 184 hp/135 km dan torsi 430 Nm.
Mesin baru ini memiliki keunggulan lebih dibandingkan Mitsubishi Triton 4N15 dan 4D56 sebelumnya.
Mesin baru tersebut diyakini akan meningkatkan performa Mitsubishi Triton di situasi sulit seperti perkebunan dan pertambangan.
Berbeda dengan Mitsubishi Triton generasi sebelumnya, mesin 4N16 ditawarkan untuk seluruh Mitsubishi Triton dari kisaran terendah hingga tertinggi.
Meski bermesin sama, namun tenaga dan torsi maksimal yang tersedia di tiap varian berbeda-beda. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan kebutuhan sesuai pilihan masing-masing.
Direktur Strategi Produk MMKSI Hikaru Mii mengatakan perbedaan tenaga satu mesin di setiap varian telah disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.
“Intinya adalah kami beradaptasi dengan kebutuhan pelanggan dan karakteristik bisnis individu mereka, terutama pada varian HDX berkekuatan rendah dan torsi tinggi yang memerlukan respons cepat dan tenaga lebih besar,” kata Mee baru-baru ini.
Mesin 4H16 memiliki banyak keunggulan dibandingkan mesin 4H15. Pertama, bentuk bagian atas piston 4N16 diperbaiki sehingga lebih ringan dengan gesekan lebih sedikit dan mampu meningkatkan proses pendinginan di ruang bakar.
Kedua, 4N16 dibedakan dengan pompa umpan dan injektor. Ketiga bentuk entri tersebut adalah yang terbaik. Yang terakhir adalah penggunaan katup periksa pelumas yang dapat diganti.
Kombinasi ini membuat mesin 4N16 lebih bertenaga dari segi performa, terutama torsi tinggi pada kecepatan rendah, sehingga memungkinkan mobil berakselerasi lebih cepat pada beban penuh.
Mii menambahkan, dengan peningkatan performa mesin, efisiensi mobil juga akan meningkat dengan diperkenalkannya standar Euro 4.
“Pada saat yang sama, kami berupaya meningkatkan performa mobil ini agar lebih baik di setiap variannya. Jadi kami sesuaikan dengan kebutuhan pengguna untuk setiap variannya,” tambah Mii.