Deva United, PSIS, PSM dan Persik Gandeng DRX Wear Jadi Official Kit Partner Liga 1 Musim Mendatang
Abdul Majid/Tribunnews.comTRIBUNNEWS.COM, Jakarta – Teka-teki tagar warisan dan bukan pembajakan telah terjawab, yang sempat membuat heboh media sosial sejak diunggah para pemain dan klub Ligue 1 beberapa waktu lalu.
Terungkap bahwa tagar Warisan Bukan Pembajakan adalah kampanye pakaian oleh DRX Wear yang bekerja sama dengan klub-klub Ligue 1 untuk mengatasi pencurian kaos.
Akun Instagram resmi DRX Wear menuliskan, “DRX Wear berkomitmen memerangi pembajakan dan mendukung warisan sepak bola Indonesia. Kami percaya jersey resmi adalah cara yang bagus bagi para penggemar untuk menunjukkan kecintaan mereka terhadap klub dan para pemainnya.” .”
Menyusul ramainya tagar Legacy Not Piracy di media sosial, beberapa klub Ligue 1 akhirnya mengumumkan menggandeng DRX sebagai jersey resmi mereka untuk musim 2024-2025 mendatang.
Klub-klub tersebut adalah Dewa United FC, PSIS Semarang, PSM Makassar, dan Persik Kediri. Pihak klub juga sebelumnya mengunggah tagar ‘Legacy not Piracy’.
“DRX Wear berkomitmen untuk maju bersama Deva United sebagai official apparel partner untuk tahun 2024/2024. Bersama-sama kita akan menghadirkan kegembiraan baru di kawasan ini,” tulis akun Instagram resmi DRX Wear. Yang juga diunggah ke akun resmi Deva United.
Begitu pula pada akun DRX Ware yang bekerjasama dengan PSIS Semarang. Mereka mengunggah, “Sebagai official apparel partner PSIS Semarang musim 2024/2025, DRX Wear menegaskan kembali komitmennya untuk menghadirkan semangat yang memancarkan kejayaan di setiap momen di lapangan.”
“Bersama Persik Kediri, DRX Wear kembali menegaskan komitmennya untuk menjadi lebih dari sekedar mitra apparel. Kami adalah penyemangat, penyalur semangat dan pendorong prestasi,” unggahan akun Persik Kediri dan DRX Wear.
Yang terakhir adalah PSM Makassar. Julukan klub komunitas kebanggaan Makassar, Juku Eja, juga sekaligus memposting bahwa mereka berkolaborasi dengan DRX Wear sebagai official outfitnya.
“Komitmen DRX menjadi official partner performa PSM Makassar pada musim 2024/2025 merupakan janji untuk menghadirkan keseruan kebanggaan di setiap pertandingan,” tandasnya.
Postingan klub-klub tersebut pun langsung disambut baik oleh para pendukungnya, mendapat ribuan like dan ratusan komentar positif.
Kash Topan, Chief Marketing Officer DRX Wear mengaku sangat bangga dan puas dengan terlaksananya kerja sama DRX Wear dengan beberapa klub Ligue 1. Menurutnya, DRX Ware juga sedang menjalin komunikasi dengan beberapa klub sepak bola internasional untuk menjajaki kerja sama strategis .
“Kami sangat senang dengan kemajuan yang dicapai DRX Wear tahun ini. Komitmen kami dalam menyediakan pakaian olahraga berkualitas tinggi dengan teknologi anti-pembajakan yang canggih telah diakui oleh berbagai klub Ligue 1 internasional ternama, “Kami berkomunikasi dengan banyak klub sepak bola internasional ternama. untuk melakukan kerja sama strategis”, kata Kash Topan.
Seperti diketahui, antusiasme terhadap tagar Warisan Bukan Pembajakan di media sosial yang merupakan bentuk kreatif kampanye DRX Wear bermula saat pemain PSIS Semarang Alfeandra Dewangaga meminta dukungan melalui akun Instagram pribadinya @alfeandradewangaga untuk. , Video diakhiri dengan #LegacyNotPiracy.
Kemudian pemain Ligue 1 seperti Septien David Maulana (PSIS Semarang), Ahmad Nufiandani (Deva United FC), Fitra Ridwan (Persik Kediri) dan Egi Maulana Vikri (Deva United FC) menanggapi unggahan Dewangga terkait video #LegacyNotPiracy. ,
Setelahnya, pihak klub juga mengunggah tagar Legacy Not Piracy. Klub-klub tersebut adalah Dewa United FC, PSIS Semarang, Persik Kediri, dan PSM Makassar.