Laporan reporter Namira Yunia dari Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON – Konflik geopolitik meningkat di Timur Tengah setelah Iran melancarkan perang melawan Israel dan membuat saham Asia beragam pada perdagangan Jumat (10/4/2024 ).
Mengutip Reuters, indeks Nikkei 225 Jepang menguat 0,34 persen dan indeks Topix menguat 0,41 persen.
Indeks Kospi Korea Selatan berada di posisi berikutnya, diperdagangkan 0,19 persen lebih tinggi, sedangkan Kosdaq naik 0,74 persen.
Di pasar Tiongkok, Indeks Hang Seng (HSI) Hong Kong berada di level 22.091, turun dibandingkan penutupan HSI terakhir di level 22.113,51.
Namun, selama pemulihan, indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,46 persen pada jam pertama perdagangan.
Tak hanya pasar saham yang mencatatkan sinyal beragam, pergerakan mata uang Asia juga mengalami penurunan dengan rubi melemah 99,50 poin atau 0,64 persen ke Rp15.528 per dolar. Sementara indeks dolar AS juga turun 0,07 persen menjadi 101,91.
Disusul ringgit Malaysia yang melemah 0,31 persen, kemudian baht Thailand melemah 0,11 persen, peso Filipina melemah 0,02 persen, dan yuan China melemah 0,11 persen. Sedangkan yen Jepang dan won Korea menguat masing-masing sebesar 0,27 persen dan 0,11 persen.
Pelemahan saham Asia pada akhir pekan ini disebabkan oleh meningkatnya ketegangan di Timur Tengah yang mempengaruhi opini investor.
Inilah sebabnya investor menunggu dan mencermati pergerakan saham-saham Asia dan kontrak mata uang, di tengah meningkatnya ketidakpastian karena Israel akan memulai operasi darat di Lebanon.
Film Pasar Kripto
Secara terpisah, kekhawatiran investor akibat konflik di Timur Tengah juga menyeret pergerakan sebagian besar pasar kripto hingga anjlok tajam di pasar hari ini (4/10/2024).
Termasuk aset bitcoin yang disebut-sebut anjlok 0,34 persen hingga diperdagangkan di harga US$ 61.122 per koin. Ethereum turun 0,60 persen menjadi US$2.374 per koin. Sedangkan Solana turun 2,33 persen menjadi US$134,48 per koin, menurut Coinmarketcap.
Diikuti oleh harga komoditas XRP yang juga turun 2,19 persen menjadi US$ 0,5213 per koin.
Belakangan token Cardano bergerak negatif, turun 0,19 persen ke level 0,3475 dolar AS per koin. Dan Shiba Inu menguat dengan penurunan 0,06 persen ke level US$ 0,00001657 per saham.