Contoh Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka

TRIBUNNEWS.COM – Ini adalah contoh modul pembelajaran Pancasila untuk kelas 4 Kurikulum Merdeka.

Contoh Modul Pembelajaran Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka pada artikel ini berisi tentang kurikulum guru.

Guru dapat menggunakan Contoh Kurikulum Mandiri Modul Pembelajaran Pendidikan Pancasila Kelas 4 ini sebagai referensi untuk mempersiapkan perangkat pengajaran.

Modul Pembelajaran Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Mandiri juga dapat digunakan untuk membantu memandu proses pembelajaran untuk mencapai hasil belajar (CP). Contoh Modul Pembelajaran Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka Informasi Umum A. Identitas Penyusun Modul : Muhammad Syaharawardi S.Pd Institut : SD Negeri 1 Tumingki Tahun Persiapan : 2024 Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar Mata Pelajaran : Pancasila dan Jenjang Pendidikan Kewarganegaraan / . Kelas : B / 4 Bab / Topik : 5 / Gotong Royong Gaya Hidup Materi Pembelajaran : Gotong royong dalam memenuhi kebutuhan baik secara individu maupun kolektif. Pembagian waktu : 1 pertemuan / 2 x 35 menit B. Kompetensi awal > Siswa dapat mengidentifikasi kebutuhan baik secara individu maupun kelompok. > Siswa dapat memberikan contoh kebutuhan baik secara individu maupun kelompok C. Profil Siswa Pancasila

1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia.

2. Keberagaman global.

3. bekerja sama.

4. Mandiri

5. Penalaran kritis dan

6. Kreatif D. Sarana dan Prasarana

Sumber Daya Pengajar : (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Panduan Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas IV SD Tahun 2021 

Penulis: Yusnawan Lubis, Dwi Nanta Priharto dan Internet), Lembar Kerja Siswa E. Sasaran Siswa

Siswa kelas 4 tahap B berjumlah 6 orang dengan dua tujuan kelompok belajar: > Siswa reguler/tipikal: umumnya tidak ada kendala dalam mencerna dan memahami materi pembelajaran. > Siswa yang berprestasi: cepat mencerna dan memahami, dapat mencapai berpikir tingkat tinggi (HOTS) dan memiliki kemampuan kepemimpinan. F.Model pembelajaran

Komponen Dasar Pembelajaran Tatap Muka A. Tujuan Kegiatan Pembelajaran > Siswa dapat mengidentifikasi kebutuhan baik secara individu maupun kelompok. > Siswa dapat memberikan contoh kebutuhan baik secara individu maupun kelompok. B. Pemahaman yang bermakna

Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam mempelajari materi, saling membantu memenuhi kebutuhannya, baik secara individu maupun kolektif. C. Pertanyaan-pertanyaan Seru Apa jadinya bila tidak ada rasa saling membantu di antara sesama? Mengapa kita diperintahkan untuk saling membantu dalam hal yang baik dan tidak saling membantu dalam hal yang buruk? Mengapa orang harus saling membantu dalam hidup? Mengapa orang harus saling membantu? D.Kegiatan Pembelajaran

– Kegiatan sebelumnya 

Langkah-langkah kegiatan pembelajaran a. Persiapan pengajaran 

Sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran, guru harus mempersiapkan diri semaksimal mungkin, agar kegiatan pembelajaran yang dilakukannya bersama siswa dapat berlangsung maksimal dan bermakna. Guru hendaknya mempersiapkan hal-hal berikut:

1) Perlengkapan pembelajaran Alternatif perlengkapan pembelajaran yang sebaiknya dipersiapkan guru sebelum memulai kegiatan pembelajaran pada kegiatan pembelajaran 2 antara lain: 

A) komputer laptop b) alat bantu audio (speaker) c) proyektor d) papan tulis dan e) alat tulis seperti spidol atau kapur tulis.

2) Media Pembelajaran Guru menggunakan media pembelajaran untuk memudahkan penyampaian pesan pembelajaran kepada siswa. 

Media pembelajaran yang dipilih harus konsisten dengan materi yang akan disampaikan pada kegiatan pembelajaran 2. 

Alternatif media pembelajaran yang dipilih guru antara lain:

A) Video terkait saling membantu memenuhi kebutuhan mereka, baik secara individu maupun kolektif. Anda bisa mencari video tersebut di berbagai website penyedia video.

B) Foto atau gambar yang berkaitan dengan keikutsertaan bersama dalam suatu kegiatan.

C) Cerita atau dongeng tentang gotong royong dalam suatu kegiatan. 

Media pembelajaran ini menjadi salah satu alternatif bagi para guru. Dengan kata lain guru dapat memilih salah satu pilihan tersebut sesuai dengan kondisi dan kemungkinan guru dan sekolah b. Kegiatan belajar di kelas

1) Kegiatan perkenalan Guru memberi salam dan secara acak memberikan kesempatan kepada siswa yang lain untuk memimpin doa menurut keyakinan dan keyakinannya sebelum kegiatan pembelajaran dimulai. Guru mengajak siswa untuk meneriakkan lagu-lagu penyemangat yang diikuti oleh siswa lainnya untuk menambah semangat siswa sebelum mengajar. Guru memimpin audiens pada topik “Pagi berbagi”: “Siswa harus mengatakan satu kalimat pendek tentang apa yang membuat mereka bahagia hari ini.”  Guru menghargai jawaban siswa. Guru mengajak siswa memikirkan dinamika kelas yang berkaitan dengan kesepakatan kelas. Guru: Sebelum kita memulai pembelajaran, hari ini kita akan melihat bersama bagaimana dinamika kerja kelas kita. Mari kita ingat janji kelas apa yang kita buat bersama? Murid : (jawab) Pengaturan kelas kita saling menghormati misalnya tidak menyela guru ketika sedang berbicara dan bekerja sama dengan baik. Guru: Tepat sekali! Sekarang mari kita berpikir bersama tentang bagaimana kita mengikuti perjanjian kelas di masa lalu. Menurut Anda apa yang berjalan baik dalam hal kesepakatan kelas? Guru menunjukkan kesediaan mendengarkan pendapat siswa tentang dinamika kelas; Siswa : (menjawab) Ada yang melakukannya dengan baik, seperti saling menghormati dan bekerja dalam kelompok. Guru: Bagus sekali! Namun, mungkin ada beberapa hal yang perlu kami tingkatkan. Pernahkah Anda mempunyai pengalaman atau situasi tertentu di mana Anda merasa bahwa perjanjian kelas tidak dipatuhi dengan benar? Siswa : (menjawab) Terkadang ada teman yang suka menyela guru ketika sedang berbicara sehingga membuat suasana kelas menjadi kurang kondusif. Gurunya fleksibel, jadi dia siap mengubah pengaturan kelas jika diperlukan: Guru: Terima kasih atas kejujuran Anda. Sekarang mari kita pertimbangkan bersama apa yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan kepatuhan terhadap perjanjian kelompok. Ide atau saran dari teman? (Jawab) Mungkin Anda bisa membuat pengingat janji kelas dan menempelkannya di papan agar selalu terlihat.  Guru : Bagus sekali, itu ide yang brilian, bagaimana kalau merencanakan diskusinya untuk Jumat depan? Siswa : (menjawab) Saya setuju pak! Guru: Oke, kita akan mencoba kedua ide tersebut. Mari kita semua berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kelas yang positif. Terima kasih atas masukan dan kerjasamanya, teman-teman! Mari kita mulai pelajarannya…

Selengkapnya mengenai contoh materi Modul Pembelajaran Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka dapat dilihat pada link berikut: KLIK

*) Disclaimer : Contoh Modul Pembelajaran Pendidikan Pancasila Kelas 4 Kurikulum Merdeka pada artikel ini hanya sebagai referensi karya guru.

Guru dapat mengubah format modul pembelajaran sesuai dengan kondisi di kelas masing-masing.

(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *