Tiga front meletus di Gaza, Al Qassam: Enam pasukan koalisi melakukan intervensi di Jabalia
TRIBUNNEWS.COM – Unit milisi perlawanan Palestina terus bentrok dengan pasukan pendudukan Israel di beberapa medan perang di Jalur Gaza pada Selasa (14/5/2024).
Ada tiga medan pertempuran di Jalur Gaza yang menjadi ajang pertempuran sengit: kamp Jabaliya dan Zeytoun di Jalur Gaza utara dan Rafah di Jalur Gaza selatan.
Pertarungan antara militan Palestina dan pasukan IDF beserta kendaraannya disebut-sebut berlangsung sengit dalam pertarungan tangan kosong dengan menggunakan berbagai senjata dan bom.
Pasukan Al Qassam mengumumkan bahwa mereka melancarkan pertempuran sengit melawan tentara pendudukan di Jabalia, Jalur Gaza utara, dengan partisipasi beberapa faksi Palestina.
Selain sayap militer gerakan Hamas, Brigade Al-Quds, sayap militer gerakan Jihad Islam di Palestina, ada empat divisi sayap militer oposisi yang ikut serta dalam pertempuran tersebut.
“Pejuang kami melancarkan perang melawan pasukan pendudukan Israel dengan partisipasi dari “Pasukan Al-Quds, Pasukan Yerusalem, Pasukan Abu Ali Mustafa, Pasukan Nasser Salah Al-Din dan Pasukan Mujahidin.”
Brigade Al-Qassam juga mengumumkan bahwa mereka telah menyerang kota Ashkelon di Israel dengan rentetan rudal sebagai pembalasan atas pembantaian Israel terhadap warga Palestina. Foto yang diambil dari video AFPTV memperlihatkan warga Palestina mencari korban serangan Israel di kamp pengungsi Jabaliya di Gaza pada Selasa (31/10/2023). Setidaknya 50 orang dilaporkan tewas dalam serangan tersebut. (ADI ALWHIDI/AFP) Depan kubu Jabaliya
Di utara Jalur Gaza, tepatnya di kamp pengungsi Jabaliya, Pasukan Al Qassam menyerang dua tank Merkava Israel di Jalan Abu Al-Aish menggunakan dua bom Al-Yasin 105.
Di kawasan kamp Abu Zaytoun, brigade tersebut menyerang buldoser D9 Israel yang juga menggunakan peluru Al-Yasin 105.
Secara paralel, Brigade al-Qassam menerbitkan gambar pejuang mereka bentrok dengan pasukan IDF dan menyerang kendaraan tempur Israel di Jalur Gaza utara.
“Demikian pula, para pejuang dari Brigade Al-Quds, sayap militer gerakan Jihad Islam, mampu melenyapkan pasukan Israel yang besar dan terspesialisasi dalam penyergapan yang tepat dan rumit atas kota tersebut dan melenyapkannya dari jarak dekat,” kata pernyataan Al. Mayadeen. .
Pejuang dari Brigade Koalisi Divisi meledakkan alat peledak rakitan (IED) di bawah buldoser D9 di daerah Abu Zeytoun di kamp Jabaliya di Jalur Gaza utara hari ini.
Mereka juga menembak mati seorang tentara IOF yang bersembunyi di sebuah gedung di kawasan yang sama.
Di kamp Jabaliya, brigade tersebut menyerang pasukan infanteri IOF di jalan Abu Al-Aish dengan rentetan mortir kaliber 60.
Selain itu, pejuang kemerdekaan dari Brigade Martir Al-Aqsa terlibat dalam bentrokan sengit dengan pasukan IOF di sepanjang garis depan di sekitar sekolah Abu Zaytoon, sebelah timur kamp Jabaliya.
Bentrokan kembali terjadi antara pihak oposisi dan IOF di sebelah timur kubu Jabaliya. Pejuang dari Brigade Al Qassam, sayap militer gerakan pembebasan Palestina Hamas, menyiapkan roket untuk menembaki pasukan Israel. Perlawanan sengit dari militan Palestina di Gaza utara mengganggu rencana Israel untuk menduduki Rafah di Gaza selatan ketika unit IDF ditarik ke Jalur Gaza utara untuk menghadapi perlawanan di sana. (Kabarni) Rafa memimpin
Di Rafah, Jalur Gaza selatan, reporter Al Mayadeen melaporkan bahwa pejuang perlawanan Palestina terlibat dalam serangan jarak dekat yang intens dengan pasukan IDF di timur kota, dengan bentrokan terutama terkonsentrasi di lingkungan al-Salam dan George Street.
“Brigade Al-Qassam melaporkan menyerang kapal pasukan Israel dan tank Israel menggunakan dua perangkat Shawwas di lingkungan al-Salam sebelah timur Rafah di selatan Jalur Gaza,” tulis Kaberni.
Brigade tersebut juga menyerang pasukan IOF di perbatasan Rafah di Jalur Gaza selatan dengan menggunakan mortir.
Mereka juga meledakkan sebuah rumah yang sebelumnya dijadikan jebakan, sehingga mengakibatkan tewasnya seorang prajurit Pasukan Khusus Israel di George Street, sebelah timur Rafah.
Selain itu, Brigade Al-Quds mengonfirmasi bahwa mereka menembakkan mortir kaliber 60 ke arah pasukan dan kendaraan IOF yang bergerak di sekitar Pemakaman Timur Rafah.
Brigade Martir Al-Aqsa menyerang pasukan dan kendaraan IDF yang memasuki kawasan penyeberangan Rafah menggunakan mortir berat.
Media Israel juga melaporkan bahwa helikopter IDF yang membawa pasukan terluka dari Jalur Gaza mendarat di sebuah rumah sakit di Al-Quds.
(oln/khbrn/almydn/*)