Laporan Jurnalis Tribunnews.com Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sinta Laura mewakili Indonesia di Festival Film Cannes untuk kedua kalinya.
Tak hanya itu, ia dan Putri Marino menghadiri festival film di Prancis pada Selasa (14/5/2024).
Cinta pun buka-bukaan soal penampilan karpet merahnya saat itu dengan mengenakan gaun karya desainer Monica Iwen dan riasan bertema burung jalak Bali karya Bubah Alfian.
“Ini kali kedua saya di Canes dan jujur saya sangat senang berada di sini, penampilan saya tahun ini berbeda dari tahun lalu,” kata Cinta Laura dalam wawancara virtual, Kamis (16/5/2024).
“Tahun lalu yang jadi inspirasi adalah ratu pantai selatan, lebih berani dalam berbusana dan berdandan. Jadi tahun ini saya menunjukkan sisi saya yang lebih lembut dan feminin dengan tema burung jalak di Bali,” ujarnya.
Bubba Alfian menjelaskan riasan bertema burung jalak Bali yang digunakan Cinta Laura untuk momen karpet merahnya.
Ia mengatakan, riasan yang diterapkan pada Cinta dipilih agar terlihat sedikit halus dan feminim, sehingga Cinta semakin terlihat anggun.
“Kalau riasan Sinta, seperti yang kalian lihat, bulu di bajunya terinspirasi dari burung jalak bali, betul. Jadi untuk riasan matanya kita tone down, tetap tajam tapi lembut,” jelas Bubach Alfian.
“Dan aku ingin menonjolkan sisi lembut Cinta Laura, lembut namun tetap tegas, jadi ada sedikit warna biru langit untuk mata yang berani, dan untuk lipstik kami menggunakan warna yang sedang tren saat ini, cukup lembut. merah jambu,” katanya.
Sinta sendiri yang menjelaskan alasannya, dan tim asal Indonesia memilih tema burung jalak Bali untuk ditampilkan di karpet merah malam itu.
“Saya juga memilih burung Jalak Bali karena sudah langka dan ingin menonjolkan sesuatu yang elegan dari Indonesia,” kata Sinta.
“Saya senang pengunjung di sana juga lebih tahu tentang Buba dibandingkan Indonesia, sehingga membawa negaranya, jadi bukan hanya Buba saja, tapi nama negaranya dikenal dengan Indonesia,” kata Bubah Alfian.