Chelsea Islan Sempat Kena Mental karena Lama Tak Berkarya karena Covid-19, hingga Hilang Jati Diri

Laporan reporter Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aktris Chelsea Islan mengaku mengalami gangguan psikologis akibat pandemi Covid-19.

Saat itu, Chelsea Island terpaksa rehat panjang dari dunia perfilman dan hiburan Tanah Air.

Tak hanya itu, Chelsea Islan pun kehilangan jati dirinya sebagai aktris karena sudah lama menganggur.

“Sejak Covid. Tapi kalau Covid benar-benar melanda. Dan saya kosong. Mungkin kalau bicara kesehatan mental ya, itu sangat mempengaruhi saya. Karena saya tidak melakukannya, maka saya akan berhenti.

Mungkin kehidupannya saat itu sangat berbeda dengan masa lalu, sehingga ia menghabiskan waktu di bawah tekanan.

“Jadi kenapa kamu begini, hidupmu berbeda tanpa kerja, tanpa seni, tanpa teater. Mungkin karena kerja, setiap hari sibuk, setiap hari harus ke lokasi syuting. , “Aku tidak bisa membayangkannya.” , ini sangat buruk, sangat buruk,” kata Chelsea.

Chelsea Islan sendiri merasakan efek tersebut, ia tak ingin membintangi film.

“Tapi pada akhirnya, begitulah. Sampai saat ini, saya belum pernah membuat film. Dan proyek terakhir adalah Tira, serial kemarin,” kata Chelsea. 

“Sekarang, saya sedang memulihkan diri. Saya siap mengendalikan ketenangan saya.

Chelsea mengatakan, saat ini, dia sedang berusaha menyembuhkan dirinya sendiri dan berusaha mengendalikan ketenangannya setelah berbagai tantangan.

“Misalnya orang bilang iya, tapi kamu kelihatannya bahagia saja, kamu baik, itu yang tadi aku bicarakan. Bahkan jauh di lubuk hati, banyak hal di pikiranku seperti itu. Dan khawatir lagi, kemarin aku bilang ke teman-teman kalau orang bisa,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *