Cerita VoB di Luar Negeri: Suka Dianggap Anak Kecil hingga Kagum Denmark Bebas Sampah

Laporan reporter Tribunnews.com Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Voice of Baceprot (VoB) menjadi band asal Indonesia pertama yang tampil di Glastonbury Festival 2024, festival musik terbesar di Inggris.

Mereka sering beroperasi di beberapa negara.

Anggota Firda Kurnia alias Marsya (penyanyi dan gitaris) bercerita tentang pengalamannya di luar negeri. Salah satunya adalah petugas imigrasi sering bingung membedakan anak-anak yang bepergian tanpa orang tua.

“Saat kami dalam penerbangan lokal, mereka mengira kami masih anak-anak dan bertanya mengapa kami terbang sendirian dan di mana orang tua kami berada,” kata Marsya dalam pengarahan Kementerian Luar Negeri RI secara online, Jumat (21 Juni). /2024).

Tak hanya itu, saat Marsya, Euis Siti Aisyah (drummer), dan Widi Rahmawati (bassist) ingin makan di restoran luar negeri, mereka juga dianggap anak kecil dan mendapat diskon.

“Kalau ke restoran ada diskonnya karena dianggap anak kecil,” ujarnya sambil tertawa.

Tak hanya mengejutkan, para karyawan VoB juga merasa kagum dengan negara yang mereka kunjungi. Salah satunya di Denmark.

Siti mengaku kagum dengan Denmark karena lingkungan di sana bersih dan bebas sampah. Bahkan di tempat ramai sekalipun.

“Saat saya ke Denmark, saya kaget karena tidak menemukan sampah karena di tengah keramaian mereka tahu di mana harus membuang sampahnya,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *