Cerita  Andira Utami, Penyanyi dan Dokter Mengembangkan Aplikasi Kesehatan

Demikian dilansir jurnalis Tribunnews.com, Eko Sutriyant 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Usai sukses menyelesaikan gelar kedokteran dan merilis lagu, Andira Utami kini serius membuat dan mengembangkan aplikasi kesehatan Livewell.

Pelantun Tak Possible What I’m Waiting ini menuturkan, awal mula aplikasi Livewell sangat sederhana, yakni ia melakukannya dengan tangan dan seorang diri sebagai konsultan nutrisi dan gaya hidup.

Seiring dengan bertambahnya jumlah klien dari waktu ke waktu, dia yakin Livewell harus mampu menjangkau dan membantu lebih banyak orang, karena semakin banyak orang yang berhak mengetahui bahwa gaya hidup sehat dan berkelanjutan adalah mungkin.

“Berdasarkan semangat ini, saya yakin cara yang paling layak untuk melakukan ekspansi adalah dengan beralih ke digital,” ujarnya saat peluncuran Nutrico+ baru-baru ini di Livewell, Jakarta Selatan.

Menurutnya peralihan dari platform instruksi ke platform software bukanlah suatu hal yang mudah, karena kita harus melogikakan dan mengimplementasikan teori yang saya miliki ke dalam bentuk suatu sistem.

Pada akhirnya, dari sana, Livewell secara bertahap berkembang menjadi platform berbasis aplikasi yang berupaya mengajarkan gaya hidup sehat dan berkelanjutan.

“Mimpi terbesar Livewell adalah menjadi platform inklusif untuk hidup sehat dan pembentukan kebiasaan sehingga platform tersebut dapat digunakan oleh semua jenis masyarakat yang belum pernah menjalani hidup sehat, pernah menjalani hidup sehat, atau mengikuti gaya hidup sehat. dan akan memetik manfaatnya,” kata dr Andira.

Aplikasi Kesehatan ini sedang dalam pengembangan, salah satunya dilengkapi dengan fungsi Nutrico+ yang menggunakan visi GPT-4 yang dirancang khusus untuk mengenali dan menganalisis berbagai makanan Indonesia, serta memungkinkan pengguna mengunggah foto makanan siap saji. dan label informasi nutrisi untuk analisis makro dan mikrokalori.

“Kedepannya, katanya, fitur ini tidak hanya mengenali makanan saja, namun pendekatan pembelajaran AI yang berkesinambungan ini akan meningkatkan akurasi dan kemampuan adaptasinya karena dapat menggunakan data baru untuk meningkatkan akurasi dan kinerja algoritma,” kata Andira.

Perkembangan ini memungkinkan sistem untuk menawarkan rekomendasi yang dipersonalisasi mengenai kebiasaan makan, aktivitas fisik, dan bahkan pola tidur. Fitur ini berfungsi sebagai pendamping kesehatan dan kebugaran yang komprehensif.

Aplikasi Livewell memiliki 5 fitur untuk membantu pengguna melacak gaya hidup mereka untuk hidup lebih sehat, yaitu Nutrisi dengan memasukkan gambar atau nama makanan yang mereka makan untuk memperkirakan kalori dan nutrisi makanan tersebut.

“Hal ini memudahkan orang untuk mengembangkan perhitungan asupan secara rinci dengan Nutrico+, alat penduga makanan berbasis Al.

“Dengan menggunakan fitur ini, masyarakat dapat menghitung jumlah makanan berdasarkan deskripsi atau gambar yang diberikan seseorang,” ujarnya.

Olahraga juga membantu orang melacak aktivitas fisik dan menetapkan sasaran langkah harian, serta memberikan informasi tentang kalori yang terbakar hanya dengan berjalan atau berlari.

“Hal yang paling menarik dari fitur ini adalah masyarakat dapat berbagi kecintaannya terhadap olahraga dan mencapai tujuannya melalui Instagram Stories atau Feeds,” tambah Samuel.

Selain itu, terdapat fungsi tidur di mana orang dapat melacak kualitas tidurnya, termasuk target harian pribadi, rincian kebiasaan tidur harian, dan menemukan grafik jam tidur harian selama seminggu.

Selain itu, tugas keempat adalah masyarakat mengonsumsi air putih sebanyak 8-10 gelas per hari untuk memenuhi kebutuhan hidrasi dan menghindari dehidrasi. Fitur ini membantu orang untuk menggunakan air yang mereka minum setiap hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *