Cek Kesiapan Satgas yang akan Dikirim ke Palestina, Panglima TNI Beri Arahan & Periksa Tas Prajurit

Reporter Tribunnews.com Gita Irawa melaporkan

TRIBUNNEWS.

Kunjungan tersebut dalam rangka meninjau Kelompok Operasional brigade gabungan yang dilatih untuk memberikan bantuan kepada para korban di Gaza, Palestina.

Berdasarkan foto yang diperoleh Tribunnews.com, Agus tampak sedang mengajar beberapa tentara di dalam tenda yang berisi beberapa perangkat.

Agus pun memeriksa tas dan perlengkapan prajurit tersebut.

Dalam kunjungan tersebut, Panglima TNI Rumkitlap melakukan peninjauan kesiapan dan berkesempatan menerima masukan mengenai kesiapan ononkes-1/Kostrad, Rumkitlap Pasmar dan Rumkitlap ononkes Denmabesau, kata Puspen TNI dalam keterangan resmi, Sabtu. (8/6/2024).

Puspen TNI mengatakan, kunjungan tersebut merupakan kelanjutan dari apa yang disampaikan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto saat menyampaikan pidato pada pertemuan ke-21 International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue di Singapura.

Agus sebelumnya memastikan TNI mengikuti prosedur administratif yang ditetapkan PBB untuk Palestina, Gaza, rencana misi kemanusiaan dan penjaga perdamaian.

Sesuai prosedur, Agus menjelaskan empat langkah berjanji atau berkomitmen untuk bergabung dalam departemen dan misi baru PBB.

Ia mengatakan, janji tersebut, yang merupakan keputusan politik pemerintah Indonesia, disampaikan pada pertemuan Departemen Penjaga Perdamaian PBB di Ghana pada 5-6. Desember 2023.

Hal itu disampaikan Agus pada Kamis (6/6/2024) dalam acara temu bisnis bersama tim I KHDR RI di Kompleks Konvensi Senayan Jakarta.

Agus mengatakan pada Kamis (6/6/2024): “Usulan Indonesia untuk ikut serta dalam operasi penjaga perdamaian internasional di Palestina berjumlah 650 orang, saat ini dalam proses pendaftaran atau pada level 1.” .

Agus melanjutkan, “Jika ada mandat untuk mengerahkan operasi penjaga perdamaian internasional di Palestina, pemerintah akan melanjutkan usulan tersebut ke tahap berikutnya, hingga level 2.”

Ia mengatakan, pendaftaran pada level 1 saat ini memerlukan sejumlah dokumen tertentu.

Menurut Agus, dokumen yang menjadi kewenangan Mabes TNI antara lain bagan organisasi, daftar alutsista yang digunakan, daftar ketahanan mandiri yang menjadi kewenangan negara, dan kebutuhan personel terkait identifikasi satuan mandiri. , pelatihan dan kemandirian. Panglima TNI Agus Subiyanto mengunjungi Batalyon Kesehatan-1/Kostrad, Ciluar Bogor pada Jumat (7/6/2024). (Foto: Puspen TNI)

Agus mengatakan, surat pendaftaran dan rincian organisasi, serta komitmen personel dan keuangan, kini sudah lengkap.

Namun ada beberapa hal yang memerlukan perhatian mendesak untuk keperluan administratif.

Kebutuhan tersebut mencakup proyeksi kebutuhan anggaran, resolusi janji presiden yang saat ini sedang dipersiapkan oleh Departemen Pertahanan, dan permintaan PCRS PBB untuk melapor ke PBB.

Selain itu, penyiapan personel dan material, serta kesiapan memberikan dukungan anggaran bagi keberhasilan pelaksanaan keputusan politik negara harus diperhatikan bersama.

Agus mengatakan, PBB telah mengadakan rapat koordinasi dengan beberapa kementerian terkait di Jakarta pada 27 Mei dan 3 Juni 2024, antara lain Kementerian Pertahanan, Kementerian Luar Negeri, dan Kementerian Kesehatan untuk menyiapkan satuan tugas untuk Palestina.

Agus juga mengumumkan misi Kementerian Luar Negeri di Gaza direncanakan sebagai Operasi Kemanusiaan Bersama atau Joint Humanitarian Mission.

Dikatakannya, saat ini terdapat dua komandan Sekutu di kawasan yang telah menyatakan keinginan dan kesiapannya untuk ikut serta dalam operasi kemanusiaan gabungan Palestina dan Gaza (Joint Humanitarian Operation).

Menurut Agus, kedua komandan pasukan sekutu tersebut berasal dari Singapura dan Australia.

Komandan Singapura dan Komandan Australia telah memastikan bahwa mereka siap untuk operasi kemanusiaan bersama.

Operasi kemanusiaan ini bisa dilakukan setelah adanya perjanjian damai antara Israel dan Palestina.

“Saat ini kita memerlukan mandat PBB untuk menjalin kerja sama atau operasi gabungan dengan negara-negara ASEAN,” kata Agus.

“Pada saat yang sama, Kementerian Pertahanan sedang mempersiapkan berbagai prinsip untuk melakukan operasi di Gaza dan berkoordinasi dengan Siprus, Uni Eropa, dan Amerika Serikat untuk penggunaan pangkalan terapung sementara di wilayah operasional,” ujarnya.

Ia juga mengatakan pengerahan pasukan penjaga perdamaian Palestina masih menunggu resolusi dan mandat PBB.

Mabes TNI menyiapkan pasukan untuk janji ke PBB.

TNI juga sudah bersiap mengerahkan rumah sakit lapangan dan kapal rumah sakit sudah selesai menunggu keputusan pemerintah, katanya.

Rencananya, kata Agus, TNI akan membentuk brigade komponen.

Agus mengatakan jumlah tentaranya antara seribu hingga dua ribu orang.

“Kita buat brigade gabungan pasukan. Jadi dari seribu jadi 2 ribu, bahkan 3 ribu. Kalau kita bawa dua kapal, kita hitung juga awaknya. Lalu kita bentuk empat batalyon dari brigade itu. Kita terus bentuk batalyon pendukung. , karena masih ada perkelahian” – katanya.

“Kemudian insinyur (batalyon) ke sana untuk rekonstruksi. Kemudian dari sisi medis ke sana untuk evakuasi rehabilitatif. Kemudian Beck ke sana untuk memasak, dan lain-lain. Untuk pengamat, mungkin kita ada sekitar 50 orang,” tuturnya. kata Menteri Pertahanan Prabowo pada perundingan Shangri-La 2024

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menyoroti konflik Ukraina dan Palestina, khususnya situasi di Palestina, Rafah, saat memberikan pidato khusus pada forum IISS Shangri-La Dialogue 2024 di Shangri-La. – Hotel La, Sabtu (6 Januari 2024).

Serangan udara Israel terhadap kamp pengungsi di Rafah pada Minggu (26/5/2024) malam menuai kritik dari masyarakat dan para pemimpin dunia, menurut laporan.

Serangan tersebut dilaporkan menewaskan puluhan warga sipil, termasuk anak-anak dan perempuan, serta melukai ratusan lainnya.

Menlu menekankan pentingnya dialog diplomatik dan solidaritas nasional.

“Saya ingin mengutuk kejadian tragis baru-baru ini di Rafah yang menewaskan banyak orang, termasuk anak-anak, perempuan, dan warga sipil tak bersenjata,” kata Biro Humas Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan dalam keterangan resmi, Sabtu. 1/6/2024).

Prabowo melanjutkan: “Insiden yang memilukan ini memerlukan penyelidikan segera dan menyeluruh atas tragedi kemanusiaan ini. Penting untuk memahami sepenuhnya tragedi ini untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.”

Ia mengatakan Indonesia berkomitmen mendukung gencatan senjata yang komprehensif dan langgeng sebagai langkah penting menuju solusi nyata dan langgeng antara Israel dan Palestina.

Dengan cara ini, lanjut Prabowo, perdamaian nyata bisa tercapai di kawasan.

Pemerintah Indonesia, bersama dengan banyak negara lain di dunia, meyakini bahwa satu-satunya solusi nyata bagi perdamaian dan keamanan abadi bagi Israel dan Palestina adalah solusi dua negara.

Ia juga mengatakan Indonesia akan terus berupaya membantu Gaza.

Prabowo mengatakan pemerintah Indonesia siap mengirimkan pasukan penjaga perdamaian jika diperlukan, dan atas permintaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Selain itu, Prabowo mengatakan pemerintah Indonesia siap segera mengirimkan tenaga medis untuk mengelola rumah sakit Polandia di Gaza dengan persetujuan semua pihak.

“Indonesia ingin mengevakuasi dan merawat warga Palestina yang terluka dan mereka yang membutuhkan perawatan di rumah sakit Indonesia. Jika situasi memungkinkan, kami ingin segera mengevakuasi hingga 1.000 pasien.”

“Nasionalisme harus diimbangi dengan kemanusiaan. Patriotisme harus menjadi kebijaksanaan dan penghormatan terhadap seluruh warga dunia. Mari kita bekerja demi kebaikan bersama,” ujarnya.

Ia mengatakan ia merasa terhormat bisa menghadiri dan tampil di Shangri-La Talks untuk ketiga kalinya berturut-turut

Bagi Prabowo, forum ini merupakan tempat yang sangat penting untuk berdiskusi dalam mendorong perdamaian dan stabilitas dunia.

Menurutnya, kerja sama adalah satu-satunya cara untuk mencapai kesejahteraan dan keharmonisan.

Prabowo mengatakan Indonesia berkomitmen untuk memperdalam dialog inklusif dan kerja sama konkrit.

Selain itu, Prabowo mendukung hukum internasional, khususnya menghormati kedaulatan nasional dan keutuhan wilayah seluruh negara sebagaimana tercantum dalam Piagam PBB.

“Bagi Indonesia, upaya mencapai perdamaian, keamanan, stabilitas, dan kemakmuran adalah landasan hubungan internasional kita. Kami yakin tujuan tersebut hanya dapat dicapai melalui dialog dan kerja sama,” kata Prabowo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *