Laporan reporter Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Calon pelajar (sasis) Bintara Polri berinisial SMR kehilangan jarinya usai menjadi korban perampokan di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Kapolsek Kebon Jeruk Sutrisno mengatakan, perampokan terjadi pada Sabtu (11/5/2024) sekitar pukul 05.00 WIB.
“Kejadiannya Minggu, kejadiannya di Jalan Arjuna yang merupakan Casis Bintara (Polri),” kata Sutrisno saat dihubungi, Rabu (15/5/2024).
Sutrisno mengatakan, perampokan terjadi saat korban hendak mengikuti tes bintara di SMK Media Informatika Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Saat itu, korban yang mengendarai sepeda motor dibuntuti tiga orang pelaku.
“Dia dari Tanjung Duren hendak menjalani pemeriksaan mental di SMK Media Informatika Pesanggrahan, sehingga dari Tanjung Duren diikuti oleh tiga pelaku,” ujarnya.
Setelah itu, pelaku menemukan almarhum, salah satunya membawa senjata tajam dan korban akhirnya melukai dirinya sendiri.
Akibatnya, lanjut Sutrisno, jari korban terpotong dengan senjata tajam.
“Iya jarinya patah, tapi kemarin kami ke RS dan seluruh petugas kini sudah dioperasi dan almarhum sudah pulang dan dalam masa pemulihan,” jelasnya.
Akibat kejadian tersebut, korban juga kehilangan sepeda motornya dan telepon genggamnya dirampas pelaku.
Sutrisno mengatakan, pihaknya saat ini sedang mencari tiga pelaku perampokan.
“Mudah-mudahan segera terungkap, nanti akan kami kabari lagi,” ujarnya.