Carlo Ancelotti Cetak Rekor Baru Usai Bawa Real Madrid Juara Piala Super Eropa, Guardiola Lewat!

TRIBUNNEWS.COM – Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti berhasil mencetak rekor baru usai meraih trofi Piala Super Eropa, Kamis (15/8/2024) dini hari WIB.

Rekor tersebut menjadikan Ancelotti sebagai pelatih tersukses di Piala Super Eropa.

Ya, Ancelotti baru saja mengantarkan Real Madrid menjuarai Piala Eropa usai mengalahkan klub Serie A Atalanta.

Hasil Real Madrid melawan Atalanta yang berlangsung di Stadion Nasional Warsawa, Polandia, berakhir dengan skor 2-0. Striker Real Madrid Kylian Mbappe merayakan golnya pada pertandingan Piala Super Eropa antara Real Madrid dan Atlanta BC di Warsawa, 15 Agustus 2024. ((Wojtek RADWANSKI/AFP))

Sebenarnya pertandingan ini cukup intens. Rupanya 45 menit pertama berakhir tanpa gol pada skor 0:0.

Baru di babak kedua Madrid bisa memecah kebuntuan.

Federico Valverde mencetak gol pembuka pada menit ke-59, kemudian Kylian Mbappe menggandakan skor pada menit ke-68.

Kemenangan ini mengantarkan tim besutan Carlo Ancelotti meraih trofi pertamanya di musim 2024/2025.

Selain itu, Kylian Mbappe juga meraih trofi pertamanya selama berseragam Real Madrid.

Di sisi lain, kemenangan ini nampaknya juga menjadi rekor bagi Carlo Ancelotti.

Pelatih veteran asal Italia itu berhasil menjadi pelatih pengoleksi trofi Piala Super Eropa terbanyak.

Ancelotti kini sudah lima kali menang dengan sukses menyalip Pep Guardiola yang mengoleksi empat medali pemenang.

Ancelotti memenangkan dua Piala Super Eropa saat menangani Milan pada tahun 2003 dan 2007.

Setelah itu, masih ada tiga medali juara lagi yang diraih Ancelotti bersama Real Madrid pada 2014, 2022, dan 2024. Warsawa, 15 Agustus 2024. ((GAPON/AFP)) Daftar Pelatih Tersukses di Piala Super Eropa

5 trofi: Carlo Ancelotti (2003, 2007, 2014, 2022, 2024)

4 trofi: Pep Guardiola (2009, 2011, 2013, 2023)

Dua piala: Raymond Goethals (1976, 1978)

2 trofi: Arrigo Sacchi (1989, 1990)

Dua trofi: Louis van Gaal (1955, 1997)

2 trofi: Alex Ferguson (1983, 1991)

2 trofi: Zinedine Zidane (2016, 2017)

2 trofi: Diego Simeone (2012, 2018) Review pertandingan Real Madrid vs Atalanta

Hanya berselang lima menit, Real Madrid menutup pertahanan Atalanta.

Di sisi lain, Atalanta tampil pasif dan hanya mengandalkan serangan balik.

Pada menit ke-9, Ederson menerima kartu kuning pertamanya pada pertandingan ini karena melakukan pelanggaran serius terhadap pemain Real Madrid.

Tendangan Mbappe langsung ke titik penalti diblok bek Atalanta (15′).

Pada menit ke-20, Atalanta mencoba keluar dari tekanan. Meski begitu, mereka masih kebingungan saat ingin membongkar pertahanan Real Madrid.

Peluang emas, Martin de Ron melepaskan tembakan dari titik penalti, namun membentur mistar gawang Real Madrid (25′).

Dua menit berselang, umpan panjang Ederson meleset dari gawang Real Madrid (27′).

Pada menit ke-30, kedua tim saling jual beli serangan yang intens. Meski demikian, tak satu pun dari mereka berhasil mencetak gol.

Di sisi lain, Real Madrid juga tak mau ketinggalan. Sayangnya tembakan Rodrigo masih membentur mistar gawang Atalanta (45+1′).

Tidak ada gol yang tercipta, papan skor 0-0. Gelandang Atalanta Ederson (kiri) dan gelandang Real Madrid Jude Bellingham berebut bola saat pertandingan Piala Super Eropa antara Real Madrid dan Atalanta BC di Warsawa, 15 Agustus 2024. ((GAPON/AFP))

Babak kedua baru berjalan dua menit, Atalanta nyaris memimpin.

Sayangnya sundulan Mario Pesanalic membentur gawang usai ditepis Thibaut Courtois (47′).

Semenit berselang, tendangan panjang Matteo Ruggeri masih berada di dekat gawang Real Madrid (48′).

Momentum Real Madrid akhirnya muncul pada menit ke-59. Berawal dari sepakan Vinicius, pemain asal Brasil itu berhasil memberikan umpan matang kepada Valverde yang berdiri bebas.

Dengan kemenangan 1-0, Real Madrid semakin agresif dalam menyerang.

Sayangnya Vinicius yang berhadapan dengan kiper Atalanta Juan Musso tak mampu menyelesaikannya dengan baik (61′).

Menyikapi defisit 1-0, Atalanta langsung mendatangkan 2 pemain baru, Mateo Reteghi dan Ben Godfrey (’63).

Juan Musso kembali tampil gemilang saat menghitung tendangan Jude Bellingham (65′).

Kylian Mbappe akhirnya mencetak gol perdananya untuk Real Madrid usai menerima umpan patah Jude Bellingham (68′).

Di sisa 10 menit babak kedua, Real Madrid tampil menenangkan serangannya.

Real Madrid berhasil mengulur waktu hingga peluit akhir berbunyi.

Dengan hasil ini, Real Madrid resmi menjadi juara Piala Super Eropa untuk kelima kalinya. Formasi Real Madrid (4-2-3-1)

T.Courtois; A. Roediger, P. Mandy, A. Militau, D. Carvajal; F. Valverde, A. Tchouameni; Rodrigo, J Bellingham, Vinicius; Mbappe. Atalanta (3-4-1-2)

Jay Musso; D Jimcity, E Hin, S Kolasinac; Ederson, M. de Roon, D. Zappacosta, M. Ruggeri; M. Mazmur; De Katelaere, A. Lookman.

(Tribunnews.com/Hafidh/Ali)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *