Cara Bijak Minum Kopi, Cukup 1-2 Cangkir per Hari dengan Sedikit Gula

Laporan Koresponden Tribunnews.com Eko Sutriant

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kopi merupakan minuman populer di seluruh dunia tidak hanya untuk meningkatkan produktivitas tetapi juga untuk kesehatan.

Namun ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam konsumsi kopi agar manfaatnya maksimal dan terhindar dari kemungkinan efek samping.

Manfaat kopi bagi kesehatan:

1. Menurunkan berat badan

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam European Journal of Clinical Nutrition membandingkan frekuensi konsumsi kopi oleh orang yang ingin menurunkan berat badan dan mereka yang tidak.

Hasilnya, mereka yang ingin menurunkan berat badan dilaporkan lebih banyak mengonsumsi kopi dan minuman berkafein dibandingkan mereka yang tidak.

2. Mengurangi risiko diabetes tipe 2

Dikutip dari Mayo Clinic, disebutkan ada beberapa penelitian yang membuktikan bahwa minum kopi, baik mengandung kafein atau tidak, dapat menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2.

Namun, jika Anda sudah menderita diabetes, kafein dalam kopi dapat memengaruhi gula darah dengan cara menaikkan atau menurunkannya.

Sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin minum kopi tetapi menderita diabetes tipe 2.

3. Sumber antioksidan

Kopi mengandung banyak antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh sehingga dapat melindungi sel dari kerusakan.

Kopi memiliki berbagai jenis antioksidan yang cukup kuat, seperti asam sinamat dan polifenol.

Asam sinamat diketahui efektif dalam menetralkan radikal bebas dan mencegah stres oksidatif atau ketidakseimbangan radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh.

Antioksidan pada kopi berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh, jelas dokter. Hani Aneke, Dr.

4. Meningkatkan fokus dan konsentrasi

Saat minum kopi, kafein merangsang sistem saraf pusat dengan memblokir reseptor adenosin di otak sehingga meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi.

Namun, penting untuk diingat bahwa terlalu banyak kafein dapat menyebabkan kegugupan dan kecemasan, yang berdampak negatif pada kinerja.

“Jadi kuncinya adalah menemukan keseimbangan antara mengonsumsi cukup kafein untuk meningkatkan konsentrasi tanpa melakukan rangsangan berlebihan,” katanya.

5. Mengurangi risiko penyakit jantung

Meskipun kafein dalam kopi dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah sementara, penelitian terbaru menunjukkan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah sedang tidak berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.

Faktanya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah sedang dapat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner.

6. Mengurangi risiko penyakit Parkinson dan Alzheimer

Sebuah studi baru menunjukkan hubungan antara konsumsi kopi dan rendahnya risiko terkena penyakit Parkinson.

Melihat data yang dikumpulkan dari 184.024 orang selama 13 tahun, tim peneliti internasional menemukan bahwa orang yang minum kopi memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit Parkinson dibandingkan orang yang tidak minum kopi sama sekali.

Akibat dan kesalahan minum kopi

1. Insomnia dan gangguan tidur

Minum kopi terlalu banyak atau terlalu dekat dengan waktu tidur dapat menyebabkan sulit tidur, insomnia, dan gangguan tidur lainnya.

2. Kecanduan dan kecanduan narkoba

Kafein dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis. Konsumsi berlebihan dapat menimbulkan gejala ketergantungan dan putus obat jika tidak dikonsumsi.

3. Efek samping pada lambung

Kopi dapat merangsang produksi asam lambung, yang dapat menyebabkan iritasi lambung, maag, atau naiknya asam lambung pada beberapa orang.

4. Tekanan darah tinggi

Kafein dalam kopi dapat meningkatkan tekanan darah untuk sementara setelah dikonsumsi, sehingga berisiko bagi orang yang rentan terkena tekanan darah tinggi.

Cara minum kopi dengan bijak

• Batasi pengeluaran Anda

Konsumsi kopi dalam jumlah sedang, biasanya 1-2 cangkir per hari, aman bagi kebanyakan orang dewasa.

• Pilih jenis kopi yang tepat:

Kopi hitam atau kopi dengan sedikit gula merupakan pilihan yang lebih sehat dibandingkan kopi dengan banyak gula atau krim.

• Pertahankan waktu konsumsi

Hindari minum kopi sebelum tidur untuk menghindari gangguan tidur.

• Perhatikan reaksi tubuh Anda

Setiap orang memiliki toleransi yang berbeda terhadap kafein. Perhatikan bagaimana tubuh Anda bereaksi terhadap konsumsi kopi dan sesuaikan.

Menurut Dr.Dr. Bagi Madu, kopi dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan, namun seperti halnya apa pun, penting untuk menggunakannya dengan bijak.

Dengan membatasi asupan kopi dan menghindari kesalahan umum seperti minum terlalu banyak atau menjelang waktu tidur, Anda dapat memaksimalkan manfaat kopi bagi kesehatan sekaligus meminimalkan potensi risiko konsumsi berlebihan.

“Pertahankan pola pikir yang seimbang dan perhatikan respons tubuh Anda terhadap pengalaman minum kopi yang positif dan sehat,” ujarnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *