TRIBUNNEWS.COM – Pasar balap MotoGP kembali diterpa isu baru terkait berakhirnya karier pebalap utamanya, Aleix Espargaro, pada Rabu (8/5/2024).
Aleix Espargaro yang akrab disapa Pak RT oleh GP Mania Indonesia tak menunjukkan performa bagus di MotoGP 2024.
Hal ini menandakan Aprilia sedang mencari pengganti seperti Enea Bastianini, atau Jorge Martin.
Sama-sama menginginkan kursi pabrikan di MotoGP 2025. Kedua gol tersebut akan mudah bagi Aprilia jika Espargaro gantung helm.
Dirangkum Paddock-GP, memang Ducati dan Aprilia belum mengumumkan jadwal pasti MotoGP 2025.
Ducati dilaporkan telah menunjuk Francesco ‘Pecco’ Bagnaia ke kursi pabrikan Ducati Lenovo tahun depan. Enea Bastianini saat balapan di Sepang hari kedua tes MotoGP 2024 menjadi yang tercepat, Rabu (7/2/2024). (Instagram @motogp) Bastianini menggantikan Pak. RT
Dilihat dari performa Bastianini di Ducati Lenovo, simpanan Bestia -julukan Bastianini, baru terlihat pada tahun ini.
Tak bisa dipungkiri dampak cedera yang dialaminya di awal musim MotoGP 2023, di mana ia kalah di Portugal, tak bisa dipungkiri.
Akibat kecelakaan tersebut, Bastianini tak mampu menunjukkan eksistensinya saat berpasangan dengan jagoan Ducati, Bagnaia.
Namun, Bastianini di penghujung tahun 2023 membuktikan kelasnya dengan meraih podium dan meraih kemenangan.
Hasil manis tersebut menjadi kebangkitan bagi mantan pebalap Gresini di MotoGP 2024 yang langsung berlari ke barisan depan.
Namun, posisi Bastianini di pabrikan Ducati terancam karena kontraknya akan habis pada akhir tahun ini.
Selain itu, Ducati sepertinya juga tertarik pada Marc Marquez dan Jorge Martin.
Saat ini, di pabrik Aprilia satu-satunya “pembawa” adalah Maverick Vinales.
Espargaro, sosok pengembang motor RS-GP Aprilia, tak menunjukkan hasil nyata.
Kakak Pol Espargaro terjatuh ke pasir baik saat balapan, latihan bebas, atau kualifikasi.
Karena itu, karir jangka panjang Espargaro di pabrikan Aprilia mulai dipertanyakan.
Apalagi Espargaro saat ini sudah berusia 34 tahun. Dia saat ini menjadi pebalap tertua di kelas satu.
Jadi, Espargaro dikabarkan akan gantung topi dan Aprilia akan menyusul Enea Bastianini. Jorge Martin mendobrak pasar mengemudi
Ketertarikan terhadap Aprilia diprediksi tak hanya di kalangan fans asal Italia seperti Enea Bastianini.
Jorge Martin yang saat ini tengah mengincar posisi teratas dan merebut posisi juara pabrikan, telah memastikan akan meninggalkan Pramac Ducati.
Bos Pramac telah mengonfirmasi bahwa mereka akan mendukung penuh kepindahan Martin ke pabrikan Ducati tahun depan.
Namun, pertahanan Jorge Martin semakin tangguh musim ini dan bukan hanya Bastianini yang menjadi masalah.
Marc Marquez menunjukkan kemampuannya menang di atas Desmosedici milik Ducati. Pembalap Pramac Ducati Jorge Martin saat tikungan saat sprint race MotoGP 2024 Portugal di Sirkuit Portimao, Sabtu (24/3/2024). Jorge Martin akan memenangi balapan utama MotoGP Portugal 2024. (Instagram @89jorgemartin)
Marquez masuk radar pabrikan Ducati untuk musim depan jika melihat rapornya saat ini.
Praktisnya, hal tersebut bukan ancaman bagi Martin melainkan pasar kompetitif MotoGP 2024.
Sebab jika Martin tidak bisa merebut kursi pabrikan Ducati tahun depan, maka pasar balap akan bermasalah.
Pasalnya, tim pabrikan lain, termasuk Aprilia, mendorong Martin untuk bergabung.
Dapat disimpulkan, Aprilia menjadikan Bastianini dan Martin sebagai pilihan mereka untuk menjadi pebalap pabrikan.
Batas waktu daftar lengkap pebalap MotoGP 2025 belum diketahui.
Namun, saat ini satu-satunya rumor yang beredar adalah di mana pembalap terbaik di kelas tahun lalu akan mendarat.
(Tribunnews.com/Niken)