TRIBUNNEWS.COM – Bursa transfer balap MotoGP bukan hanya soal pusingnya Ducati dalam memilih pebalap pabrikan untuk mendampingi Pecco Bagnaia.
KTM pun meragukan dua pebalapnya yakni Jack Miller dan Augusto Fernandez yang dinilai berpotensi dilarang mengikuti kelas MotoGP.
Skenarionya langsung terfokus pada Jorge Martin, yang diincar KTM. Ada kemungkinan Martin akan pindah ke KTM jika tidak mendapatkan jok pabrikan dari Ducati.
Kendati demikian, tim Austria memberi kesempatan kepada Jack Miller dan Augusto Fernandez untuk mengecek performanya di balapan berikutnya.
Pit Beirer selaku bos KTM menegaskan dirinya lega karena Brad Binder dan Pedro Acosta menunjukkan penampilan impresif. Pembalap KTM Australia Jack Miller (kiri) dan (kanan) Jorge Martin, pebalap Pramac Ducati asal Spanyol.
Pemula Pedro Acosta khususnya sudah menggila dengan rentetan kesuksesan besarnya sebagai pebalap debutan di kelas MotoGP.
Kesuksesan mengesankan Acosta dan Binder sejauh ini mendorong Beirer mempertahankan keduanya untuk musim depan.
Sayangnya, Miller dan Fernandez menunjukkan hal berbeda. Sang bos bahkan menegaskan keduanya harus segera membuktikan ingin bertahan di MotoGP.
“Kami beruntung memiliki Brad Binder dan Pedro Acosta, yang tidak hanya menunjukkan potensi luar biasa, tapi juga tahu bagaimana membuktikan bahwa mereka adalah talenta kuat untuk masa depan KTM,” jelas Beirer seperti dilansir Paddock-GP.
“Namun, jika menyangkut Jack Miller dan Augusto Fernandez, kami sedikit khawatir dengan performa mereka.”
“Mereka belum menunjukkan bahwa mereka layak bersaing di kompetisi seperti MotoGP,” ujarnya seraya menambahkan tentang nasib Miller dan Fernandez.
Miller dan Fernandez masih berpeluang mengamankan tempat di kelas premier.
Syarat utamanya adalah menunjukkan peningkatan pada seri balapan berikutnya dan terus memperjuangkan posisi terbaik.
Jika kondisi tersebut terpenuhi, kemungkinan besar tempat kelas MotoGP untuk Miller dan Fernandez akan aman dari ancaman pebalap lain.
“Hanya jika mereka menunjukkan peningkatan dan terus berjuang untuk mendapatkan posisi yang lebih baik, mereka dapat mengamankan masa depan mereka di KTM,” tegas Beirer.
Pernyataan tersebut ditegaskan Beirer karena ia menunjukkan tanda-tanda ketertarikan pada mantan pebalap KTM Jorge Martin.
Martin yang nasibnya di Ducati musim depan belum jelas, sedang dipertimbangkan KTM untuk bergabung dengan tim pabrikan.
Benar-benar sejalan dengan harapan sang juara dunia MotoGP 2023, yakni menjadi pembalap pabrikan.
Demi mendapatkan Martin musim depan, Beirer justru menghapus kesedihannya atas Martin.
Ya, keduanya bertengkar dan bos KTM menyebut Martin pengkhianat.
Pasalnya, Martin memutuskan hengkang dari KTM dan pindah ke Ducati untuk menjalani debutnya di kelas MotoGP.
Meski demikian, Beirer menyatakan menghormati sepenuhnya keputusan Martin di masa lalu.
“Waktu telah menyembuhkan ketegangan di masa lalu,” kata Beirer tentang konfliknya dengan Martin, sumber yang sama melaporkan.
“Martin mengambil keputusan karier yang membawanya ke titik ini. Meski situasi di Ducati sangat solid, kami terus mencari segala kemungkinan,” tambahnya.
Pernyataan tersebut langsung menjadi sinyal kuat bagi KTM untuk memboyong Martin dari Ducati jika terdepak dari tim Bologna.
Hanya saja Ducati belum mengambil keputusan mengenai nasib Martin.
(Tribunnews.com/Niken)