Bukan Winger Pembantai Timnas Indonesia, Como 1907 Gaet Kang Jago sebagai Rekrutan Beken

TRIBUNNEWS.COM – Klub milik penguasa Indonesia, Hartono Bersaudara yakni Como 1907, telah melakukan negosiasi penandatanganan pemain besar pada bursa transfer musim panas ini.

Rekrutan pertama Como 1907 yang berlayar ke Serie A Italia 2024/2025 tak lain adalah Kang Jago. SIAPA?

Ya, pemain yang dimaksud tak lain adalah Andrea Belotti. Mantan penyerang Torino ini dijuluki Il Gallo yang artinya ayam jago.

Julukan ini mengacu pada selebrasi Andrea Belotti yang merayakannya dengan membentuk jambul ayam dengan tangannya. Striker Roma Italia #11 Andrea Belotti merayakan setelah mencetak gol kedua tim selama pertandingan sepak bola Liga Eropa UEFA antara AS Roma dan FC Sheriff pada 14 Desember 2023 di Stadion Olimpiade di Roma. (Andreas SOLARO/AFP)

Dalam laporan media yang berbasis di Italia, Calciomercato, Como 1907 mengeluarkan dana hingga 4,8 juta euro atau hampir Rp 84 miliar untuk membayar Andrea Bellotti. 

Striker yang juga tergabung di timnas Italia itu menandatangani kontrak berdurasi dua musim. Dimana setiap musimnya, Andrea Belotti mendapat gaji sebesar 2,4 juta euro.

Beruntung bagi Como 1907, mereka tidak mengeluarkan uang sepeser pun untuk memboyong pemain tersebut. Statusnya saat dilamar ke klub milik pengusaha Tanah Air itu adalah bebas transfer.

Kontrak Andrea Belotti bersama AS Roma akan berakhir pada Juni 2024. Sebab, Giallorossi tak punya keuntungan atas transfer Kang Jago ke Como 1907.

Menariknya, Andrea Belotti akan menjadi rekrutan krusial di Como 1907. Namun tim berjuluk I Lariani itu dikaitkan dengan pemain asal Irak yang menjadi pukulan telak bagi timnas Indonesia.

Pemain itu adalah Ali Jasim.

Jasim menjadi pemain populer di kalangan pecinta sepak bola Indonesia setelah tampil apik pada pertandingan timnas Irak dan Indonesia.

Pada pertemuan pertama Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026, Jasim mencatatkan dua assist dalam kemenangan 5-1 Irak atas Indonesia.

Selain itu, Jasim berperan penuh selama 90 menit di posisi sayap kiri pada laga Piala Asia 2023, saat Indonesia kalah dari Irak dengan skor 1-3.

Tak hanya itu, pemain berusia 20 tahun itu menyingkirkan Indonesia dari jalur otomatis ke Olimpiade Paris 2024 lewat golnya di menit-menit akhir laga Piala Asia U-23 2024.

Bakat Jasim menarik perhatian Como 1907 yang baru saja dipromosikan ke Serie A untuk merekrutnya.

Hal itu diungkapkan pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, melalui akun pribadinya di jejaring sosial Twitter (X).

“Sebagaimana dia menyetujui kesepakatan merekrut talenta kelahiran 2004, Ali Jassim dari Al Kahrabaa,” tulis laporan Fabrizio Romano.

“Pemain sayap asal Irak itu telah menyetujui persyaratan dengan Como dan akan bergabung dengan tim Cesc Fabregas segera setelah kontrak disepakati,” lanjut pernyataan itu.

Kepindahan Ali Jasim ke klub non-Irak sebelumnya terhalang perjanjian kontrak dengan klub Turki Antalyaspor.

Jasim menandatangani kontrak dengan Antalyaspor hingga pertengahan 2023.

Namun Jasim lebih memilih bermain di Liga Irak lagi. Antalyaspor mengabulkan keinginan Jasim dengan syarat sang pemain tidak bisa pindah ke klub di luar Irak hingga akhir musim Liga Irak saat ini.

(Tribunnews.com/Giri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *