TRIBUNNEWS.COM – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tyahjanto mengatakan Ibu Kota Nusantara (IKN) merupakan konsep perkotaan yang memadukan gagasan ekologi, hutan, dan teknologi tinggi.
Pengumuman itu disampaikan pada pembukaan pameran tunggal seniman Tarso penyematan budaya “Boyong Gunungan” di IKN di Hotel Borobudur Jakarta pada Rabu, 14 Agustus 2024.
“IKN adalah aset bangsa, sehingga wajah IKN harus mencerminkan Bhinneka Tunggal Ika,” ujarnya dalam keterangannya, Kamis (15/8/2024).
Menurut Hadi, IKN adalah milik seluruh suku, bangsa, ras, dan agama yang ada di Indonesia. Oleh karena itu, sudah sepatutnya pameran lukisan ini menggambarkan seluruh kebudayaan Indonesia dengan menyampaikan pegunungan.
Artinya bersama-sama kita mengisi IKN dengan budaya-budaya yang kita miliki. IKN sesuai dengan namanya yaitu Nusantara akan memiliki wajah kekayaan budaya Indonesia yang beragam namun tetap sendiri,” ujarnya.
Sementara itu seniman Tarso atau Andri Vintarso dalam orasi budayanya mengatakan bahwa pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) merupakan momen bersejarah bagi bangsa Indonesia.
“Perubahan ini tidak hanya sekedar langkah fisik, namun juga membawa harapan bagi terselenggaranya pusat pemerintahan yang lebih modern, efisien dan berkelanjutan. IKN diharapkan menjadi simbol kemajuan, keberagaman dan keharmonisan masyarakat dan alam di Kalimantan Timur.” katanya
Pameran seni rupa ini hadir sebagai bentuk partisipasi dan refleksi para seniman terkait pemindahan ibu kota.
Melalui karya seni yang dipamerkan, kita dapat melihat, merasakan dan merefleksikan berbagai aspek perubahan besar ini.
Setiap karya yang dipamerkan merupakan hasil penelitian mendalam dan upaya menangkap esensi dan semangat pergerakan ibu kota.
Ia berharap pameran ini tidak hanya menjadi wadah apresiasi seni, namun juga dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman kita semua akan pentingnya pemindahan ibu kota ini.
“Saya berharap karya-karya yang dipamerkan dapat menginspirasi, menanamkan rasa bangga dan menambah semangat kita untuk mendukung proses alih fungsi ini. IKN tidak hanya merupakan warisan kemajuan teknologi dan bangunan megah, namun juga menunjukkan nilai budaya yang tinggi dan keadilan bagi kita. anak dan cucu,” ujarnya.
“Di usia 79 tahun kemerdekaan, bangsa Indonesia kini sedang menorehkan sejarah besar bagi anak cucu bangsa di masa depan,” pungkas Tarso.
Sekadar informasi, pameran yang digelar bekerja sama dengan Yayasan Cahaya Ladara Nusantara dan Bentala Merah Putih di Hotel Borobudur Jakarta ini menampilkan 55 lukisan.