TRIBUNNEWS.COM, BOGOR – Sebanyak 62 warga di Cipaku, Bogor, Jawa Barat, diduga mengalami keracunan massal yang menyebabkan satu orang meninggal dunia.
Peristiwa ini terjadi di kawasan Kelurahan Babakan Baru, RT 001 RW 012, Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Satu dari 62 orang tewas, seorang pria berusia 34 tahun.
Hal itu dibenarkan Irman Haeruddin, Bupati Bogor Selatan.
Informasi yang diterimanya, keracunan tersebut disebabkan oleh makanan yang diterima warga saat acara Haul.
“Menurut informasi, panen akan dilakukan pada Sabtu malam. Habis itu ada yang sakit banget, tapi Minggu itu nggak ada kabar, nggak ada apa-apa. “Baru Senin sore, Pak Lurah Cipaku mendapat pesan, dia ke puskesmas, saya ikuti,” kata Irman saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Senin (3/6/2024).
Irman melanjutkan, 62 korban ini berasal dari satu desa.
“Semua korban berada di satu RT, Kecamatan Cipaku,” imbuhnya.
Seluruh korban yang diduga keracunan diberikan pertolongan medis di tempat berbeda.
“Saat ini sudah menyebar ke Juliana, RS Ummi, Melania. Saya masih memantau berapa orang yang dirawat, tapi banyak yang sudah pulang,” jelasnya.
Rata-rata, para korban menghadapi keluhan yang sama. Mulai dari mual, muntah, hingga buang air besar.
“Iya, sambil kita dalami (keracunan makanan). Gejalanya berupa mual, muntah, dan sering buang air besar. “Ada anak-anak dan orang dewasa,” ujarnya.
Artikel ini ada di TribunnewsBogor.com Innalillahi! Di Cipaku, Bogor, 62 warga mengalami keracunan massal, 1 orang meninggal