BPS: RI Inflasi Sebesar 0,30 Persen di November 2024, Terbesar Disumbang dari Makanan dan Tembakau

Laporan dari Trabanwsws.com, Nitis Hawaroh 

Mendure.com, Jakarta – Indeks Harga Konsumen (IHK) Badan Pusat Statistik (BPS) dari 106,01 pada Oktober 2024 menjadi 106,33 pada November 2024.

Badan Pusat Statistik Amalia Ambindar Widyastan mengatakan Eratch adalah November. Namun, juga kecil dibandingkan November 2023.

Anda mengatakan bahwa kelompok penerapan uang bulan ke bulan pada makanan, minuman dan tembakau meningkat sebesar 0,78 persen dan meningkat menjadi 0,200 persen.

Produk lain pada kelompok ini adalah bawang merah dan tomat yang masing-masing tercatat bps, Senin (2/12/2024).

Amalia juga menyebutkan beberapa penawaran tambahan lainnya, antara lain furnitur emas dengan kenaikan 0,04 persen, sepotong ayam putih, dan minyak goreng dengan kenaikan 0,03 persen.

Toh, bawang putih 0,01 persen, ikan segar 0,01 persen, AC 0,01 persen, dan 0,01 persen lagi.

Sedangkan kenaikan secara tahunan atau tahunan terjadi sebesar 1,55 persen. Sedangkan secara kalender atau year to date, inflasi sebesar 1,11 persen.

“Setiap tahunnya meningkat sebesar 1,55 persen, kenaikan indeks pembayaran pengguna dari 104,71 pada November 2023 menjadi 1063,” kata Amalia. “

Amalia mengatakan informasi makanan, minuman, dan tembakau meningkatkan aktivitas sebesar 1,68 persen dan memberikan kontribusi peningkatan sebesar 0,48 persen.

“Produk yang memberikan kontribusi terbesar pada bidang ini adalah rokok kretek masing-masing sebesar 0,13 persen dan segel,” kata Anda.

Sedangkan produk lainnya sangat bermanfaat pada kopi, masakan, tomat, bawang putih dan ayam putih.

Produk lain selain makanan, minuman dan kelompok seks terorganisir membantu kelompok emas sebesar 0,36 persen dan beras dan makanan sebesar 006 persen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *