Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawari
Tribunnews.com, Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mengetahui, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada November 1.092.067 kunjungan dan Oktober 2024.
Wakil Presiden Bidang Distribusi dan Statistik, Pudji IsMartini mengatakan, jumlah pengunjung yang melalui pintu masuk utama sebanyak 940.570 kunjungan. Sedangkan pintu masuk perbatasan sebanyak 151.497 kunjungan.
Jadi total kehadiran pengunjung 1.092.067 persen atau kurang dari 8,53 persen setiap bulannya. Namun, setiap tahunnya 17,27 persen pada Kamis (2/1/205).
Sedangkan secara kumulatif pada bulan Januari hingga November 2024 kunjungan wisatawan tahun 2024 mencapai 12.68.048 kunjungan wisatawan atau meningkat sebesar 20,17 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
“Pencapaian kunjungan wisatawan pada Januari-November 2024 merupakan pencapaian tertinggi dalam 5 tahun terakhir,” jelasnya.
Wisatawan terbanyak yang berkunjung ke Indonesia pada November 2024 berasal dari Malaysia 174,3 ribu. Kemudian Australia dikunjungi 129,5 ribu dan ketiga singapura dikunjungi 120,4 sepuluh ribu.
“Kunjungan wisman asal Malaysia setiap bulannya mendapat peningkatan sebesar 10,22 persen, namun setiap tahunnya sebesar 22,94 persen,” jelas Pudji.
Saat itu, warga WSIMAN asal Mali yang datang kebanyakan melalui Bandara Soekarno-Hatta, begitu pula wisatawan asal Tiongkok. Sedangkan wisatawan Australia sebagian besar datang melalui Bandara Gusti Ngurah Rai, Bali.
“Sesuai rata-rata lama menginap, pada November 2024 wisatawan yang melintasi perbatasan akan menghabiskan waktu lebih dari 6,85 malam di Indonesia selama kurang lebih 7 malam,” ujarnya.