Laporan Tribunnews.com oleh jurnalis Bayu Indra Peruman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pamela Safitri kerap dituduh menerima uang hasil pencucian uang dan menjadi simpanan pejabat.
Marah dengan tudingan tersebut, Pamela mengaku kerap memamerkan perannya di media sosial pribadi.
Pamela dengan tegas mengaku dia bepergian ke luar kota hingga sembilan kali sebulan untuk bernyanyi dan diundang menjadi DJ.
“Kalau saya selalu punya pekerjaan setiap bulan, tapi saya sembunyikan dengan menunjukkan daftar pekerjaan saya di setiap kota 8-9 (tuduhan penghematan),” ujarnya, Kamis di Jakarta Utara, Pamela Safitri dari PIK. wilayah tersebut ditunjukkan (25 April 2024).
“Hampir setiap hari aku nge-DJ, itu saja. Setiap weekend aku ke luar kota, Jumat, Sabtu, dan Minggu,” jelasnya.
Dengan memamerkan karyanya, Pamela menunjukkan bahwa dirinya bukanlah sosok yang pantas dikritik netizen.
Jadi saya tunjukkan dengan kerja, kata Pamela.
Ia turun ke media sosial untuk menanggapi tudingan orang-orang yang menganggap dirinya hidup mewah karena pemberian orang lain.
“Ini dia. Saya diajak nyanyi di depan DJ dan saya ingin tunjukkan di media sosial,” jelasnya.