Bos Perusahaan Animasi yang Diduga Siksa Karyawan sudah Kabur dari Indonesia

Laporan dari reporter Tribunnews.com Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemilik Brandoville Studio, sebuah perusahaan hiburan dan game, startup CL yang diduga melakukan pelecehan terhadap karyawannya, sudah tidak ada lagi di Indonesia.

Hal itu disampaikan Humas Polda Metro Jaya Kompol Ari Syam Indradi, Kamis (18/9/2024).

Kelompok terlapor sudah meninggalkan Indonesia, kata Ade Ari.

Keberadaan CL diketahui setelah berkoordinasi dengan Kantor Imigrasi Jakarta Pusat Metro Jakarta Pusat. 

CL meninggalkan Indonesia pada 29 Agustus 2024 berdasarkan pemeriksaan Kantor Imigrasi Jakarta Pusat. 

Kami belum mengetahui negara mana yang dituju orang tersebut.

Menurut Ade Ari, polisi belum bisa memastikan CL sudah kembali ke kampung halamannya, Hong Kong.

“Akan didalami dan didalami secara tuntas,” imbuhnya.

Sebelumnya, polisi bekerja sama dengan Kementerian Rakyat (Kemnaker) dan Imigrasi Jakarta Pusat memburu pelaku pemilik perusahaan game dan hiburan Brandoville Studios berinisial CL.

Terdakwa CL merupakan Warga Negara Asing (WNA) Hongkong.

Tim khusus akan menindaklanjutinya dengan menggandeng Sumber Daya Manusia RI dan Kementerian Imigrasi Jakarta Pusat, kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Muhammad Firdaus, kepada media, Selasa (17/9/2024). .

Saat ini, tim khusus yang dipimpin Kapolres Metro Jaya Kompol Susatyo Purnomo Kondro terus melakukan pencarian terhadap pelaku. 

Firdaus mengatakan CL akan memintanya mengusut dugaan pelecehan dan penganiayaan terhadap pekerja.

“Pelaku WNA asal Hong Kong asal CHL ini masih kami cari untuk dilakukan penyidikan,” ujarnya.

CL dilaporkan atas dua kasus berbeda, pertama dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Pusat atas kasus pelanggaran UU Ketenagakerjaan, dan kedua dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pengancaman.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *