Benarkah Terlalu Banyak Konsumsi Protein Bisa Merusak Ginjal? Ini Kata Dokter

Dilansir jurnalis Tribunnews.com, Aysia Nursiams

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tubuh kita sangat membutuhkan protein.

Zat ini diketahui memiliki banyak peran penting seperti meningkatkan imunitas tubuh, memproduksi antibodi, dan mempercepat pemulihan jaringan yang rusak.

Namun, ada pula yang berpendapat bahwa mengonsumsi terlalu banyak protein akan merusak ginjal.

Apakah ini benar?

Terkait hal ini, dokter spesialis kedokteran olahraga Dr. Andika Raspati memposting balasan. 

Menurutnya, untuk saat ini tidak ada masalah jika mengonsumsi protein dalam batas normal.

“Selama asupan proteinnya masih dalam batas normal yaitu 2-2,5 gram, aman. Tapi misalnya kalau dikatakan fungsi organ tubuh sulit untuk metabolisme,” ujarnya. Konferensi pers. Di Jakarta, Jumat (6/9/2024). 

Oleh karena itu, disarankan untuk tidak mengonsumsi protein terlalu banyak. 

Lalu bagaimana dengan menambahkan protein? Bisakah kerusakan ginjal terjadi? 

Dr. Menurut Endika, belum ada penjelasan ilmiah bahwa mengonsumsi suplemen protein dapat membahayakan ginjal. 

“Sejauh ini hal tersebut belum dikonfirmasi oleh jurnal ilmiah,” imbuhnya. 

Namun, asupan protein harus dibatasi bagi mereka yang sudah memiliki masalah ginjal atau hati.

Karena ginjal yang sudah rusak mempunyai lebih banyak protein. 

“Jadi tidak bisa. Tapi kalau dia masih sehat, belum ada bukti kalau dia dirugikan,” ujarnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *