Laporan jurnalis Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Toyota Astra Motor (TAM) meluncurkan truk pick-up komersial Hilux Rangga pada pertengahan Oktober lalu. Belum genap tiga bulan, pesanan model ini sudah melebihi ekspektasi.
Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy mengatakan, Rangga saat ini telah memperoleh 2.000 surat pemesanan kendaraan (SPK).
“Kalau sekarang bicara SPK-nya 2.000, berarti penjualannya 5 bulan. Jadi menurut saya peminatnya cukup bagus,” kata Anton di acara Melaju bersama Rangga Journalist Test Drive di Surabaya, Jawa Timur, pada Kamis . (12/12/2024).
Meski Toyota memperkirakan pada awal peluncurannya permintaan varian diesel akan lebih besar dibandingkan bensin, namun data SPK tahun 2000 menunjukkan beberapa hal yang cukup mengejutkan.
“Cukup menarik karena saat kami desain, kami mengira mungkin 60% bisa solar, sekitar 34% bensin. Sebenarnya hampir 50-50% bensin dan solar,” kata Anton.
TAM memperkirakan minat terhadap kedua varian Rangga tersebut dipengaruhi oleh ketersediaan bahan bakar yang sangat berbeda di setiap wilayah.
“Jadi tergantung daerahnya. Kadang ada daerah yang tidak tahu karena solar terbatas dan sulit. Akhirnya banyak pelanggan yang beralih ke bensin. Misalnya di Pulau Kalimantan dan Sulawesi, bensinnya tinggi. Tapi di Jawa, Khusus di Jatim, hampir semuanya berbahan bakar solar. Jadi tiap daerah berbeda-beda, jelas Anton.