Baru Blak-blakan Sekarang, Presiden FAM Sebut Kim Pan-gon Bohong soal Tinggalkan Malaysia

TRIBUNNEWS.COM – Kepergian Pelatih Kim Pan-gon dari Malaysia masih meninggalkan bekas kelam.

Baru-baru ini, Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Hamidin Mohamad Amin mengeluarkan pernyataan versi terkait Kim Ban Gon.

Hamidin Mohammad Amin tak segan menyebut Kim Pan-go pembohong.

Hamidi punya alasan khusus memberikan cap tersebut kepada rekan senegaranya, Shin Tae-ong.

Beberapa waktu lalu, ia mengungkap kejadian yang melibatkan dirinya dan Kim Pangon.

Kim Pangon meminta bertemu langsung dengan presiden FAM usai liburan.

Kim dalam pertemuan itu mengatakan ingin pensiun dari timnas Malaysia.

Namun, alasan yang digunakan saat itu adalah keluarga Kim mempunyai masalah yang harus diselesaikan.

Faktanya, Presiden FAM tetap menolak mengizinkan Kim Pan-Gon mundur. Pelatih Malaysia Kim Pan-gon saat pertandingan pembuka Piala Asia 2023 melawan Yordania (Asosiasi Sepak Bola Malaysia di Facebook)

Pasalnya, ia telah menerima pesan dari beberapa negara di Korea Selatan.

Berdasarkan pengumuman tersebut, sang pelatih mendapat tawaran untuk melatih tim Ulsan Hyundai.

Karena itu, Presiden FAM Kim Pan-go menyebutnya sebagai pembohong dan orang yang tidak jujur.

Dia akan lebih menghargainya jika dia mengatakannya sebagai pelatih Korea Selatan.

Artinya FAM akan lebih bahagia ketika Kim Pan-Gon mengatakan ingin berhenti karena mendapat tawaran berlatih di tempat lain.

“Dia (Kim Ban Gon) bertemu dengan saya selama 3 hari setelah dia kembali dari liburan,” kata Hamidin Mohammad Amin dari Soha.

“Tetapi sebelum itu, saya menerima beberapa telepon dari Korea, agennya, dan media di sana.”

“Semua orang bilang Kim Ban Gon pergi ke Ulsan Hyundai untuk berlibur.”

“Maaf, seharusnya saya mengatakan yang sebenarnya bahwa saya sebenarnya mendapat tawaran lain,” ujarnya.

Setelah Kim Ban Gon, Hamidin Amin mengaku terlibat.

Kim masih belum bisa menggambarkan situasinya dengan Pan-gon.

Kebohongan sang pelatih membuatnya mempertimbangkan kembali apakah mereka harus bekerja sama di masa depan.

“Saya tidak takut mencari pelatih untuk timnas (Malaysia),” kata Hamidin.

“Saya menyayangkan hubungan saya dengan Kim Pan-gon tidak bisa sama seperti dulu,” ujarnya.

Wajar saja jika Kim Pan-gon menerima tawaran pelatih Ulsan Hyundai.

Dengan kepergian mantan ahli taktik Hong Myung-bo, posisi kepelatihan Ulsan pun kosong.

Hong Myung-bo telah menerima tawaran untuk melatih tim nasional Korea Selatan, menggantikan pensiunan gelandang Klinsmann.

(Tribunnews.com/Group)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *