Laporan reporter Tribunnews.com Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Besar harapan agar generasi penerus berani bermimpi dan berinovasi untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.
Namun keberanian seorang anak untuk memulai dan mempertahankan mimpinya tentu harus diawali dari tubuh yang sehat.
Sayangnya, anak-anak rentan terhadap penyakit.
Profesor, seorang dokter anak, mengatakan hal ini. dokter. dokter. Dijelaskan oleh Hinky Hindra Irawan Satari, Sp.A(K), M. TropPaed.
“Jika kita tidak menjaga kesehatan, anak-anak akan lebih rentan terserang penyakit, tidak dapat mencapai tumbuh kembang yang optimal, dan sulit mencapai cita-citanya,” ujarnya dalam konferensi pers memperingati hari jadi perusahaan ke-90. Kehadiran penyelamat di Indonesia: Kami terus menjaga kesehatan keluarga untuk mewujudkan impian pahlawan masa depan di Jakarta, Senin (19 Agustus 2024).
Profesor Hinky melanjutkan, 27,84% anak usia sekolah mengalami gangguan kesehatan seperti diare atau pneumonia.
Kedua penyakit ini justru mengganggu kehidupan sehari-hari, termasuk bersekolah.
Jika permasalahan ini tidak dicegah atau diatasi, maka cita-cita anak Indonesia bisa hilang karena sering bolos sekolah.
Jadi menurut Prof. Peran Hinky sebagai orang tua sangat diperlukan.
Ia kemudian menghimbau, “Untuk mencegah kedua penyakit tersebut, peran orang tua dalam membudayakan pola hidup bersih dan sehat sangatlah penting.”
Kebiasaan yang dapat diterapkan orang tua antara lain cuci tangan pakai sabun (CTPS).
CTPS adalah langkah pertama menuju perlindungan terhadap ancaman penyakit menular pasca vaksinasi.
Sayangnya, hanya 46% anak usia sekolah yang menerapkan perilaku CTPS.
Faktanya, menurut data terbaru dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, kebiasaan CTPS dapat menurunkan risiko diare sebesar 23 hingga 40 persen dan mencegah penyakit pernapasan seperti pneumonia sebesar 16 hingga 21 persen. .
Dalam mimpi, dukungan penuh dari orang tua memegang peranan yang sangat penting.
Oleh karena itu, dalam rangka merayakan hari jadinya yang ke-90, Lifebuoy mengucapkan terima kasih kepada para orang tua atas kehebatan dan kuasanya dalam menjaga kesehatan dan impian anak-anaknya.
Kesadaran tersebut dituangkan dalam bentuk film pendek berjudul ’90 Tahun Menjaga Impian Anak Indonesia’.
Film ini bercerita tentang karakter seperti Suzy Suzanti, Nikki Clara, dan Elias Pickal, yang mencapai impian mereka berkat orang tua yang penuh kasih sayang.