TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Agung Pamungkas (Tangkas) resmi memulai pembangunan pabrik sepeda motor listrik baru di Kecamatan BSB, Kota Semarang, Jawa Tengah, dengan luas tanah 9.000m⊃2. dan luas pabrik 12.000 m⊃2; Yang didesain sesuai konsep dua lantai.
Pembangunan pabrik ini diresmikan pada Kamis (16/1/2025) dengan acara peletakan batu pertama oleh Direksi Tingkas dan Direksi BSB City.
Pendiri dan CEO PT Tangkas Motor Electric Agung Pamungkas (Don Papank) mengatakan kapasitas pabrik baru tersebut mencapai 150.000 unit per tahun.
Langkah strategis ini dilakukan untuk memenuhi meningkatnya permintaan kendaraan roda dua listrik berkualitas tinggi di pasar Indonesia.
“Pabrik baru ini akan memproduksi hingga 150.000 unit per tahun. “Kami optimis dengan kapasitas yang ada saat ini dapat memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat,” kata Agung Pamungkas dalam keterangan pers, Kamis (16/1/2025).
Selain kapasitas produksinya yang besar, pabrik Tangka akan memiliki tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) yang tinggi, dengan sebagian besar komponen, termasuk baterai, diproduksi di dalam negeri.
Hal ini diharapkan dapat membantu industri dalam negeri dan juga mendukung program pemerintah untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor.
“Dengan adanya pabrik baru ini, kami berharap dapat memberikan dampak positif terutama dalam penurunan emisi karbon yang merupakan bagian dari upaya pemerintah Indonesia dalam mengurangi emisi gas rumah kaca,” ujarnya.
Agung menambahkan, pihaknya juga membuka peluang bagi para pengusaha di Indonesia untuk bermitra melalui program waralaba guna memperluas jaringan distribusi dan mengembangkan industri sepeda motor listrik di Tanah Air.
Dengan adanya pabrik baru dan berbagai strategi pengembangan yang tengah dijalankan, PT The Agung Pamingka (Tangka) berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendukung transformasi industri kendaraan listrik di Indonesia.