Tribunnews.com, Jakarta -Newcomer di negara ini di negara ini, Baic Indonesia tentu saja bekerja pada konsumen segmen armada (perusahaan) di samping pasar ritel untuk penggunaan pribadi.
Baru -baru ini, Baic Indonesia telah mendapatkan 200 unit untuk pembeli armada.
“Kami tidak secara langsung untuk penjualan armada, tetapi sejak perusahaan kemarin sekitar 200 unit yang telah kami rilis,” kata Dhani Yahya, kepala direktur operasi PT Distribution Jio Indonesia.
Dia mengatakan bahwa bagian dari mobil Baic di Indonesia dari saat operasi beberapa bulan yang lalu, sekitar 30 persen dijual di segmen armada, beberapa dari mereka adalah pembeli yang masih berada di BAIC kelompok Indonesia.
Dari model yang dijual, BJ40 yang paling diperkenalkan ditambah hingga 198 unit di segmen pembeli ritel dalam 5 bulan.
Dalam 2205 BAIC ini, Indonesia sedang mempertimbangkan untuk menjual semua model setidaknya 2000 unit pada akhir tahun.
BAIC mengambil bagian dalam pameran mobil IIMS 2025 untuk meningkatkan penjualan berkat berbagai insentif bagi pengunjung.
Baic Indonesia menawarkan penawaran menarik dalam bentuk RP cashback.
BAIC juga menyediakan 2 persen dari suku bunga rendah, setoran yang tersedia.
Dhani Yahya, Kepala Direktur Operasi Distribusi PT Jio Indonesia, BJ40 ditambah biaya BAIC 790 000 000 rupee per unit A x55 II – 491.000.000 rupee untuk sebuah divisi di jalan di Jakarta.
“Proposal tersebut disebutkan di atas selama pembelian 13-23 Februari 2025,” katanya pada hari Kamis 20 Februari 2025.
Menurut Dhani Yahya, partainya menyediakan layanan gratis sehubungan dengan setelah -orang selama 4 tahun atau maksimum 80.000 km dan garansi 5 tahun untuk produk atau 150.000 km.
Bekerja sama dengan Atlas Indonesia, ia juga menyiapkan bantuan dengan bantuan bantuan (ERA) selama 5 tahun selama 5 tahun di dalam mobil kurang dari 60 menit di kota -kota besar di wilayah era.
Layanan ini mencakup kampanye atau maksimum 50 km/pesaing, baterai untuk mulai melompat, pasokan bahan bakar darurat, ban kempes seperti ban kempes, kebocoran atau penggantian ban cadangan, serta ambulans darurat.
Menurut Dhani, Atlas adalah hasil positif di 52 kota di 13 provinsi di Jawa, Sumatra, Sulawesi, Kalimantana, Bali, NTT, NTB, Maluku dan Papua, didukung oleh aplikasi yang dapat melakukan pemantauan digital untuk efisiensi layanan.
Di masa depan, BAIC akan mengendarai total 25 pengecer pada akhir 2025 untuk memenuhi jumlah penjual yang saat ini bekerja di Alam Suster Tanggaru, Bandung, Tertinggi, Medan, Samarind, Chibour, Dzhakarta Timur, Puncak 2 dan Gading Serpong.
Aksesori java termasuk Semarang, Bandung, Lokasi Jakarta 6, Yogyakarta, Banyuwangi, Sidoarjo, Bekasi, Batam, Pekanbar, Palembang, Makassar, Banjarmasin, Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpasar dan Denpas Lombok.