Bagaimana Kesadaran Guru Ketika Berefleksi? Kunci Jawaban PMM

TRIBUNNEWS.COM – “Bagaimana Seorang Guru Tahu Saat Mereka Bersinar?” Berikut ini contoh jawaban atas pertanyaan tersebut.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat ditemukan pada modul kursus mandiri di Platform Merdeka Belajar (PMM).

Topiknya adalah “Bagaimana seorang guru mengetahui kapan harus melakukan refleksi?” menjelaskan kunci jawaban pertanyaan tersebut.

Setelah guru menyelesaikan refleksi guru terhadap modul kurikulum Forum Merdeka Mengajar (PMM), kepala sekolah hendaknya mencatat.

Di bawah ini contoh cara kepala sekolah mengisi catatan refleksi guru pada modul PMM. Pertanyaan: Bagaimana Anda tahu kalau seorang guru sedang bersinar? Menjawab:

‘Bagaimana seorang guru tahu kalau mereka bersinar?’ Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kepala sekolah harus memilih salah satu dari tiga pilihan berikut.

1. Menyadari bahwa ada banyak tantangan dan penyebabnya. (Jika guru menjelaskan alasan kompetisi adalah faktor eksternal seperti infrastruktur, anggaran, komunikasi atau signage)

2. Sadarilah bahwa tantangan dan penyebabnya berada dalam kendali Anda. (Jika alasan guru berkompetisi karena kemampuan atau keterbatasannya sendiri)

3. Sadarilah bahwa tantangan dan penyebabnya berada dalam kendali dan pengaruh Anda. (Jika guru mengidentifikasi penyebab masalah sebagai keterbatasannya sendiri, maka berdasarkan data, bukti lapangan, penelitian atau rapor, ia mengkomunikasikan dampaknya terhadap mutu pendidikan seperti yang dirasakan siswa)

Setelah memilih salah satu opsi, berikan penjelasan singkat mengenai penilaian/catatan.

1. Jika memilih opsi pertama, hal ini menunjukkan bahwa guru mengetahui bahwa tantangan yang dihadapinya disebabkan oleh alasan di luar kendalinya. Pemahaman ini penting karena meskipun ada keterbatasan, guru tetap berusaha mencari solusi dan meningkatkan mutu pendidikan. Dengan memahami situasi, guru dapat lebih fokus pada apa yang dapat mereka lakukan untuk mendukung perubahan yang diperlukan guna mendukung pembelajaran yang lebih baik.

2. Jika Anda memilih opsi kedua, mengenali tantangan yang muncul dalam diri guru itu sendiri merupakan langkah awal yang penting dalam perjalanan profesionalnya. Dengan mengenali keterbatasan dan secara proaktif memperbaikinya, guru dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif dan menyenangkan bagi siswa. Refleksi ini menekankan pentingnya pemberdayaan diri dan tanggung jawab guru dalam menciptakan lingkungan belajar yang baik.

3. Jika memilih opsi ketiga, mencerminkan pemahaman guru yang mendalam bahwa ujian bukan sekedar persoalan pribadi, namun berdampak langsung pada kualitas pendidikan siswa. Dengan memahami dan menganalisis dampak keterbatasan pribadi, guru dapat mengambil tindakan tertentu. Hal ini penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik serta pengembangan profesional berkelanjutan, yang pada akhirnya meningkatkan kinerja dan kesuksesan siswa.

Setelah itu klik “Kumpulkan” untuk menyelesaikan proses pengisian.

Jika Anda tidak yakin dengan ulasan Anda, klik Edit untuk memperbaiki ulasan yang salah.

*) Disclaimer: Contoh jawaban pada artikel ini hanya sebagai referensi bagi guru untuk menghadapi pertanyaan terkait di forum Merdeka Mengajar. Jawaban dapat disesuaikan dengan keadaan masing-masing kegiatan pembelajaran.

(Tribunnews.com/Latifah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *