Demikian dilansir Fransiscus Adhiyuda dari Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua DPP Badan Persaudaraan Antaragama (Berani) Jenderal Lawrence Manuputti menilai sosok Abdurahman Wahid atau Gus Dur patut diperingati sebagai pahlawan nasional.
Ia bekerja sama dengan organisasi keagamaan untuk menasehati Gus Durr sebagai pahlawan nasional.
Hal itu diumumkannya pada “Majelis Nasional” di Jakarta. mengenang Gus Durr, guru bangsa.”
Sebelumnya, Lawrence memaparkan salah satu alasan dirinya mengangkat status pahlawan Gus Durr.
Ia mengaku mendapat ekspektasi dari berbagai kalangan dan organisasi keagamaan yang menilai positif sosok Gus Durr.
“Kami berusaha memanfaatkan kebutuhan masyarakat, bukan hanya Gus Durr yang berbeda agama dan orang lain,” kata Lawrence.
“Kemudian kami mencoba untuk membenarkan harapan tersebut,” katanya.
Pihaknya juga menggandeng banyak tokoh 6 agama di Indonesia untuk mengungkapkan perasaannya dalam bentuk Gus Dur.
Lawrence menjelaskan, alasan kedua terkait dengan pembatalan TAP MPR Nomor II Tahun 2001 tentang pertanggungjawaban Presiden RI Abdurahman Wahid atau Gus Dur.
Kemudian dia menyebut PKB termasuk salah satu yang memperjuangkan pembatalan Ketetapan MPR.
Sebaliknya, pujian setinggi-tingginya ditujukan kepada Partai Kebangkitan Bangsa yang telah berjuang bertahun-tahun dan menghancurkan keputusan MPR terhadap Gus Durr pada September lalu, ujarnya.
Lawrence menegaskan, untuk itulah yayasan partainya mengusulkan Gus Durr menjadi Pahlawan Nasional.
“Dua hal inilah yang menjadi landasan bagi kami Badan Persaudaraan Lintas Agama untuk segera memberikan hak kepada Gus Durr menjadi pahlawan nasional,” tegasnya.
Permintaan itu disampaikan dalam bentuk instruksi yang diberikan kepada Wakil Ketua MPR Rusdi Kirana.
Enam tokoh turut serta dalam acara ini, antara lain Gus Nuril, ketua regu pembunuh Gusdur; Ketua Umum PHDI Wisnu Bawa Tenaya; Pastor Katolik, Pastor Franz Magnis Susenon; Kepala Wisma Sangha Theravada di Indonesia, YM. Bhikkhu Dhammasubho Mahathera; Kursi Matakin Terbaik, Xs. Budi S. Tanuwibowo.
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar pun turut serta dalam acara tersebut.
Selain itu, turut hadir Wakil Presiden RDK RI Kyuchun Ahmad Syamsurijal dan Ketua Fraksi PKB RDK Jazilul Fawaid.