TRIBUNNEWS.COM – Ayu Ting Ting mengaku lega saat membatalkan pernikahannya dengan Letnan Fardan.
Ia tak memungkiri takut salah langkah.
Apalagi pernikahannya dengan Enji Baskor Hendars dulunya tidak berjalan mulus.
“Iya (lega) karena Ayu juga banyak belajar kan? Ayu tidak mau salah langkah lagi, jangan sampai gagal lagi di kemudian hari,” ujarnya, dikutip YouTube TRANS TV Official, Rabu (03). / 07/2024).
Bagi Aya, pernikahan impian hanya terjadi sekali seumur hidup.
Semua orang menginginkan pernikahan sekali seumur hidup, katanya.
Meski demikian, Ayu yakin pilihan tersebut adalah yang terbaik untuk dirinya dan Bilqis.
“Memang mungkin ini jalan yang Allah berikan kepada Ayu. Ayu yakin, pasti Allah akan memberikan yang terbaik untuk kita suatu saat nanti,” jelasnya.
“Kalau tidak sekarang, mungkin nanti ada waktu.
“Jadi mungkin itu yang terbaik untuk kita semua, terutama untuk Aya, untuk Bilqis. Allah sayang dan sayang pada Aya dan Bilqis, mungkin itu pilihan terbaik,” tegasnya.
Ia mengatakan meski putrinya tidak menanyakan secara langsung, ia sepertinya mengetahui apa yang terjadi pada ibunya.
“Menurutku dia juga merasakannya kan? Artinya dia tahu tanpa bertanya, dia melihat situasi di rumah,” jelas Ayu.
Ayu tak memungkiri, Bilqis masih terlalu kecil untuk mengetahui permasalahan orangtuanya.
“Bilqis baik-baik saja, dia belum tahu apa itu anak-anak,” kata Ayu sebelumnya, dikutip YouTube Mantra Room, Selasa (7/2/2024).
Wanita yang gagal menikah dengan Aditya Jayusman ini bersyukur putrinya tidak menanyakan hubungannya dengan Fardana.
Alhamdulillah Bilqis tidak bertanya apa-apa, anaknya asyik liburan, jadi konsentrasi liburannya, lanjut Ayu.
Ia mengatakan, Bilqis bukanlah tipe anak yang penasaran.
Karena Bilqis juga tidak pernah mau tahu tentang urusan orang dewasa, jadi dia tidak berbuat apa-apa, jelas Ayu.
Meski begitu, Bilqis tetap merangkul orang tua tunggalnya.
“Baru pas aku ulang tahun kemarin, dia cuma peluk aku. Cuma berdua, dia bilang ‘Bu, Iqis sayang mama’, semalaman dia peluk aku,” tuturnya.
Orang tua Ayu pun menyerahkan keputusan tersebut kepada putri sulungnya.
“Orang tua saya juga sama, artinya kalau ini yang terbaik, maka sebagai orang tua kita hanya bisa mendoakan, kita hanya bisa mendukung,” tutupnya.
(Tribunnews.com/Salma)