AVC Club Championship 2024: Sempat Dikabarkan Cedera, Dio Zulfikri Sudah Gabung Bhayangkara Presisi

TRIBUNNEWS.COM – Dio Zulfikri bergabung dengan skuad Bhayangkara Presisi Jakarta untuk persiapan menuju Kejuaraan Bola Voli Asia AVC 2024. Seorang pemain bola voli Indonesia dikabarkan mengalami cedera.

Bhayangkara Presisi Jakarta diketahui meminjamkan 3 pemainnya untuk menambah kekuatan saat mengikuti AVC Club Championship 2024 di Iran pada 8-15 September.

Ketiga pemain tersebut adalah Muhammad Malizi, Jordan Susanto, dan Dio Zulfikri. Namun Dio Zulfikri dikabarkan diragukan tampil di skuad Pro League Champions 2024 karena cedera.

Dio Zulfikri mengalami cedera saat setter Jakarta LavAni mendukung Indonesia di SEA V League 2024 bersama Bhayangkara Presisi untuk persiapan AVC Club Championship 2024, 8-15. September 2024 (Instagram @bhayangkaravoli__)

Dalam cuitan salah satu media olahraga tentang pertandingan bola voli di Indonesia, Reza Pradita, eks pemain BNI46 Jakarta, kini tengah menjalani perawatan.

“Dio (Zulfikri) saat ini masih dalam tahap pemulihan cedera lutut. Usai bermain di Timnas, ia terus mendapat perawatan. Kami berharap bisa pulih tepat waktu,” tulis Reza di media sosial X (Twitter), Kamis (28/8). ). /2024).

Kabar tersebut menarik perhatian bolimania Indonesia. Sebab, meski Dio gagal memperkuat Bayangara Presisi, tim milik Polri masih punya dua setter yang juga berlogo timnas.

Keduanya adalah Nizar Zulfikar dan Alfin Daniel. Nama besar tersebut baru saja menjalani debut seniornya membela Merah Putih di SEA V League 2024.

Namun update terbaru yang diunggah melalui instastory Bhayangkara Presisi Jakarta pada Jumat (30/8/2024) pagi WIB menunjukkan Dio Zulfikri sudah masuk ke dalam gym.

Video tersebut memperlihatkan Dio Zulfikri berlatih bersama tim Bhayangkara Presisi antara lain Randy Tamamilang, Hernand Zulfi, dan RD Ahmad Gumilar di bawah asuhan Reidel Torjan.

Dengan update kali ini, Bhayangkara Presisi Jakarta semakin mantap dengan bersatunya setter LavAni.

Namun ada pertanyaan siapa yang akan tersingkir dari tim karena jumlah pemain yang datang ke AVC Club Championship maksimal 14 pemain.

Terlalu banyak slot yang terbuang sia-sia jika harus memaksa tiga pemain berada di posisi setter satu tim. Berkaca pada musim lalu, Bhayangkara Presisi menggunakan dua setter di AVC Club Championship 2023 yakni Nizar dan Alfin.

Di sisi lain, Bhayangkara Presisi juga dikabarkan telah merekrut dua pemain voli papan atas Erwin Ngapet dan Jean Mathias Gerard Patrie untuk bermain di Asian Interclub Volleyball Championship tahun ini.

FYI, keduanya merupakan anggota tim voli putra Prancis saat meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.

Divisi Grup AVC Club Championship 2024

Kolam A

Klub Kebudayaan dan Olahraga Shahdab Yazd (Iran) Klub Olahraga Kuwait (Kuwait)

B kolam

Gas Al Janoob (Irak) Klub Bola Voli Baoding Wo Li (Tiongkok) Wolf Dog Nagoya (Jepang) *penarikan

Kolam renangC

Jakarta Bhayangkara Presisi (Indonesia) Klub Voli Pavlodar (Kazakhstan) Klub Voli Taichung Win+ Streak (Taiwan)

Kolam renangD

Klub Olahraga Al-Rayyan (Qatar) Kam Air (Afghanistan) Foolad Sirjan Iran (Iran)

(Tribunnews.com/Giri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *