TRIBUNNEWS.COM – Mantan manajer Manchester United Austria Ralf Rangnick memuji Prancis jelang laga pembuka Grup D Euro 2024.
Laga Austria vs Prancis rencananya akan dimainkan di Esprit Arena malam ini pukul 14:00 WIB.
Ralf Rangnick sadar betul dengan rivalitas yang akan dihadapi timnya di laga ini.
Nah, menjelang musim 2021/2022, pelatih Manchester United itu memuji tim berjuluk Ayam Jantan itu.
Ralf Rangnick menyebut Prancis adalah tim kuat dan salah satu favorit juara Euro 2024.
Jadi tidak ada alasan lain bagi Austria untuk bermain serius melawan Prancis. Manajer sementara Manchester United Jerman Ralf Rangnick (tengah) berjalan di lapangan usai pertandingan putaran ketiga Piala FA antara Manchester United dan Aston Villa di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 10 Januari 2022. Manchester United memenangkan pertandingan tersebut. 1-0. (Paul Ellis/AFP)
“Kami bermain melawan salah satu tim terbesar, mungkin tim terkuat di turnamen ini,” kata Ralf Rangnick seperti dikutip laman Eufa (17 Juni 2024).
“Mereka adalah mantan juara dunia (Piala Dunia 2018) dan Prancis juga punya tim dengan striker terbaik,” kata pelatih Austria yang menangani Austria mulai Juni 2022 itu.
“Maka kami harus bermain di level tertinggi,” kata Ralph Rangnick.
“Sangat penting untuk memiliki keyakinan pada kekuatan kita sendiri.”
Soal kesiapan tim, pelatih Ralf Rangnick mengatakan tidak ada kendala jelang laga melawan Prancis.
Manajer yang telah memenangkan 11 pertandingan dari 29 pertandingan selama menangani Manchester United itu mengatakan, seluruh pemain di timnas Austria dalam kondisi fisik yang baik.
“Suasana di tim sangat bagus dan semua orang sehat,” kata Ralf Rangnick.
Sementara itu, pelatih Prancis Didier Deschamps mengaku sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk laga melawan Austria.
Tim asuhan Ayan Jantan juga mempelajari gaya permainan lawannya dalam empat laga terakhir.
“Kami telah memantau Austria dalam empat pertandingan terakhir,” kata Didier Deschamps.
Austria berpotensi memberikan tekanan, kata pelatih yang membawa Prancis ke Piala Dunia 2018 itu.
Didier Deschamps menyimpulkan: “Oposisi juga punya senjata di punggung mereka.” Pelatih Prancis Didier Deschamps merayakan berakhirnya final Nations League antara Spanyol dan Prancis di stadion San Siro di Milan pada 10 Oktober 2021. (FRANCK FIFE/AFP)
Prancis unggul dalam segala aspek, termasuk materi tim.
Prancis memiliki pemain berbakat seperti Kylian Mbappe, Antoine Griezmann, dan N’Golo Kante.
Sedangkan Austria mengandalkan sepenuhnya Marko Arnautovic sebagai striker.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)