ASI Dibekukan dan Dikeringkan Punya Risiko Penurunan Nutrisi, Menyusui Langsung Rekomendasi Terbaik

Dilansir dari Reporter Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menyusui memiliki banyak manfaat. 

ASI merupakan makanan terbaik dan bergizi, mulai dari air, protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, antibiotik dan enzim. 

Tubuh ibu sudah siap memberikan ASI saat bayinya lahir.

Kandungan ASI sangat penting untuk tumbuh kembang bayi, seperti perkembangan otak dan mata. 

Oleh karena itu, ibu sebaiknya berusaha menjaga kualitas nutrisi ASI dengan fokus pada pemberian ASI sesuai petunjuk.

Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Kementerian Kesehatan India, Dr. Lovely Daisy, MKM menjelaskan, perubahan kebiasaan makan mempengaruhi nilai gizi. 

Hal ini juga perlu diperhatikan saat menanam.

Banyak bentuk olahan ASI yang berbahaya karena dapat mengubah kandungan nutrisinya. 

Hal ini juga dipengaruhi oleh proses, lokasi dan lama penyimpanan.

“ASI dalam bentuk pengolahan lain dibekukan terlebih dahulu. “ASI yang dibekukan di dalam freezer secara signifikan dapat menurunkan kandungan protein, nutrisi, dan bahan aktif lainnya yang mempengaruhi lokasi dan lama penyimpanannya,” kata Daisy dari situs Kementerian Kesehatan, Kamis (31/5). /2024).

Kedua, ASI berangsur-angsur mengering. ASI ini dikeringkan dengan cara dikeringkan. 

Rangkaian perubahan fisik ini meningkatkan risiko terjadinya perubahan komponen utama ASI.

Seperti pecahnya membran butiran lemak dan perubahan misel kasein. Hingga pembentukan biomaterial protein menurun.

Daisy menegaskan, ada nasihat baik seputar menyusui. Penting bagi ibu untuk menyusui dengan benar. 

Menurutnya, ia berharap para ibu bisa menyusui dengan baik karena bisa menciptakan ikatan batin antara ibu dan bayinya. 

Selain itu, pemberian ASI juga memiliki banyak manfaat bagi ibu dan bayi, antara lain memperkuat daya tahan tubuh bayi, melindungi sistem pencernaan bayi, dan meningkatkan kecerdasan, ujarnya.

Menyusui juga dapat menurunkan risiko diare pada bayi. 

“Pada ibu, menyusui dapat menurunkan risiko kanker ovarium dan kanker payudara, jadi menyusui lebih dari sekedar memberikan ASI pada bayi.”

Manfaat ASI mencegah penyakit tidak menular di masa dewasa serta meningkatkan kesehatan dan jiwa ibu. 

Menyusui memperkuat ikatan antara bayi dan ibu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *