Anggota Komisi V DPR Bongkar Realisasi Investasi di IKN Jauh dari Target Pemerintah

Reporter Tribunnews.com Dennis Destryawan melaporkan

BERITA TRIBUN.

Suryadi mengatakan, mundurnya pengurus IKN terus menimbulkan keraguan di kalangan masyarakat bahwa program IKN terus menimbulkan permasalahan.

Akibatnya, berpeluang menurunkan kepercayaan investor yang berminat mengembangkan IKN.

“Saya kira karena (IKN) ini sudah menjadi undang-undang, maka wajar jika pemerintah mengakui undang-undang dalam mendorong pengembangan IKN. Tapi yang jadi persoalan adalah bagaimana meyakinkan investor bahwa uangnya aman ketika berinvestasi di IKN,” kata Suryadi. penuturannya, Sabtu (8/6/2024).

Suryadi mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya, hingga saat ini belum ada investasi asing yang masuk.

Ia menambahkan, selama ini hanya terjadi pada surat-surat yang menarik, namun belum ditemukan apa pun. Investasi dalam negeri masih di bawah target.

“Ada dana dalam negeri yang masih jauh dari 30 persen target yang seharusnya mencapai Rp 100 triliun, tapi sudah sekitar Rp 31 triliun untuk membangun sekolah, lalu rumah sakit dan banyak hotel. Jadi sekarang kita masih libur. target.”

Ia mengatakan, pemerintah perlu memperbaiki perencanaan internalnya, agar perencanaan dapat terkoordinasi dengan berbagai faktor.

Lalu yang kedua ada faktor eksternal, bagaimana meyakinkan dunia usaha baik di dalam maupun luar negeri bahwa IKN adalah tempat yang baik untuk berinvestasi. Saya kira itu dua persoalan yang perlu dibenahi pemerintah, tutupnya.

Sekadar informasi, Bambang dan Dhony dilantik Jokowi sebagai ketua dan wakil ketua IKN periode 2022-2027 pada 10 Maret 2022. Sebelum bergabung di pengurus IKN, Bambang terkenal ahli di bidang perencanaan infrastruktur dan transportasi. .

Bambang juga pernah menjabat sebagai Wakil Presiden Bank Pembangunan Asia (ADB) dengan keahlian di bidang manajemen pengetahuan dan pembangunan berkelanjutan.

Sedangkan Dhony Rahajoe adalah CEO perusahaan real estate swasta Indonesia, Sinarmas Land.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *