TRIBUNNEWS.COM – Dampak kritik pedas A Si-young terhadap Asosiasi Bulu Tangkis Korea (BKA) berlanjut Selasa (6/8/2024).
Peraih medali emas itu dinilai tidak pantas menghadapi cederanya yang menjadi tamparan keras bagi penyelenggara Peltnas.
Sentimen yang diungkapkan NC Young usai meraih medali emas Olimpiade Paris 2024 mendapat respons dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Korea.
Melalui siaran pers yang dikutip Naver. Kementerian Pemuda dan Olahraga Korea telah memutuskan untuk menyelidiki situasi di BKA.
“Setelah Olimpiade Paris, berdasarkan hasil tersebut, kami akan menentukan informasi apa yang diperlukan untuk mengambil tindakan korektif,” kata Kementerian Pemuda dan Olahraga Korea dalam siaran persnya.
“Kami (tentang: Kementerian Pemuda dan Olahraga Korea) berencana mengevaluasi secara komprehensif apakah perlu adanya perbaikan dalam manajemen atlet di cabang olahraga lain.” Tunggal Putri Peringkat 1 Dunia Express (Instagram @official_bka) saat merayakan kemenangannya atas Akane Yamaguchi (Jepang) di perempat final Olimpiade Paris 2024.
Pernyataan Sea Young yang mendorong Kementerian Pemuda dan Olahraga mengambil tindakan tegas menyebutkan sang pemain frustrasi dalam menghadapi cederanya.
An Si Young berkata, “Sebenarnya cedera yang saya alami lebih serius dari yang saya kira.
“Saya sangat kecewa dengan tim nasional karena mereka menyukainya.”
“Saya pikir akan sangat sulit bagi saya untuk melanjutkan karir saya di tim nasional setelah pertandingan ini.”
Meski cedera, ia memuji tim pelatih pribadinya sebagai penyelamat.
Mereka selalu bersamanya dan memberikan dukungan terbaik.
Ia lega bisa tampil bagus untuk Olimpiade 2024.
“Cedera saya sangat serius,” kata NC Young. Saya harus bersabar dan bermain dengan simbol yang salah di tim pelatnas.
“Ketika saya memeriksa situasi saya pada akhir tahun lalu, keadaannya sangat buruk.”
“Tidak banyak waktu tersisa di Olimpiade, jadi kami harus berhenti.”
“Berkat staf pelatih, saya pikir kami bisa melakukan hal seperti itu.”
Saya pikir staf pelatih sedang berusaha mewujudkan impian saya, jelasnya.
Agak menarik jika menilik kembali cedera NC Young di Asian Games 2022.
Tepatnya, ia meraih medali emas Asian Games saat itu.
Ia mengalami cedera kaki kanan saat memperebutkan medali emas di Huangzhou Tiongkok.
Namun cedera tersebut tidak mengganggu sang atlet dan pada akhirnya ia berhasil meraih medali emas.
Masalah muncul ketika Se-young mengungkapkan bahwa dia dianiaya.
Hal ini mengakibatkan dia melewatkan beberapa turnamen saat menjalani rehabilitasi.
A Si-young bahkan hampir berhasil mencapai Olimpiade. Momen menyakitkan Se-Young usai laga perempat final Piala Uber 2024 (screen capture adegan YouTube CGTN Sports)
Beruntungnya, staf kepelatihan perlahan mampu membantu kesembuhan NC Young.
Pencarian medali emas Olimpiade akhirnya membuahkan hasil.
Ya pada akhirnya NC-Young berhasil meraih medali emas olimpiade.
Di mana dia mengungkapkan keprihatinannya atas pencapaian sebagai ‘kekuatan’ ini?
Kini, terkait tindakan Kementerian Pemuda dan Olahraga Korea yang mengusut BKA, mereka akan mengambil tindakan.
Belum ada pembaruan resmi tentang bagaimana penyelidikan berjalan.
(Tribunnews.com/Niken)