TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktur Pascasarjana Ilmu Hukum Universitas Borobudur Prof. Faisal Santiago berpendapat bahwa perguruan tinggi harus memberikan perhatian khusus pada akreditasi.
Akreditasi kurikulum perguruan tinggi yang lebih baik dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas, ujarnya.
“Kualitas membuktikan bahwa pengelolaan pendidikan harus optimal dan menyeluruh, memberikan hasil yang terbaik, tidak dapat dipungkiri,” kata Faisal dalam keterangan tertulis yang dikeluarkan, Selasa (02/07/2024).
Faisal mengatakan Magister Hukum Universitas Borobudur mendapat pengakuan tertinggi dengan nilai 367.
Sebelumnya, Doctor of Loss mendapat pengakuan tinggi dengan 375 poin.
Ia mengaku puas dengan hasil baik dari kedua program studi yang melaksanakan pendidikan tingkat tinggi tersebut.
“Prof Ade Saptomo, Ketua Tim Akreditasi, sangat luar biasa dalam mempersiapkan berkas akreditasi ini untuk mencapai akreditasi tertinggi,” ujarnya.
Dengan hasil tersebut, Universitas Borobudur menjadi PTS pertama di wilayah Jakarta atau LLDikti 3 yang diakui sebagai pimpinan program Magister dan Doktor Ilmu Hukum.