Wartawan Tribunnews.com Endrapta Pramudhiaz melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimaljono mengatakan peletakan batu pertama kembali akan dilakukan di Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia.
Rencana, VII. Peletakan batu pertama tahap ini diharapkan dilakukan pada akhir Juli atau awal Agustus, menyusul kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Papua.
Basuki yang juga menjabat Wakil Ketua Badan IKN ini mengatakan, menjelang perayaan HUT RI ke-79, belum banyak perusahaan yang akan melakukan peletakan batu pertama tersebut.
Sepertinya ada, tapi tidak banyak karena ada 17. Jadi kita fokus dulu pada integritas, katanya kepada wartawan di Jakarta, Minggu (14/7/2024).
Setidaknya ada lima perusahaan yang akan melakukan groundbreaking pada akhir Juli mendatang. Salah satunya adalah PT Bank Central Asia Tbk (BCA).
Basuki belum merinci sektor apa yang akan menjadi landasan baru selain perbankan.
Dia juga tidak menyebutkan besaran investasi yang diperoleh dari peletakan batu pertama pada akhir Juli lalu.
“Maksimal lima (investor). Beda sektornya, Pak Agung (Deputi Keuangan dan Investasi Agung Wikksuno) masih menggarap. Nilai investasinya belum diketahui. Salah satunya BCA. Ya saya kurang tahu. yang satu lagi, kata Basuki.
Tahap VI, fase besar terakhir, telah selesai pada awal Juni 2024.
Total investasi mencapai Rp 1,75 triliun.
Investasi tersebut berasal dari lima badan perdagangan sektor akademik dan penelitian serta tiga organisasi perdagangan sektor pendukung.
Sekolah Bina Bangsa, Universitas Gunadharma dengan Program Studi Doktor Internasional dan Sekolah Islam Al-Azhar Samarikon didirikan.
Setelah itu, dilakukan peletakan fondasi pusat penelitian energi berkelanjutan ‘Nosantara Sustainability Centre’, Nosantara Consortium Botanical Garden, dan F&B Lifestyle Arena yang bekerja sama dengan Pertamina dan Bakri Group.
Belakangan didirikanlah kantor pusat telekomunikasi yang didirikan oleh kantor PLN Icon Plus dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN).