Aaliyah Massaid Geram, Tak Ada Ampun bagi Akun yang Tuding Dirinya Hamil di Luar Nikah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Alia Massaid dituding hamil di luar nikah, kesabarannya mengajukan pengaduan ke polisi.

Pernyataan polisi tersebut tentu saja didukung oleh suaminya, Tariq Khalilintar, yang juga ingin menikahi istrinya ketika mendengar netizen menghinanya.

Aaliya Massaid kemudian mengatakan, dirinya tidak meminta maaf kepada pihak yang memiliki berita palsu atau akun yang mencemarkan nama baik tersebut.

Begitu pula laporan Aaliya Massaid yang diterima Polda Metro Jaya.

Sampai saat ini (penerimaan maaf), kata Aaliyah Massaid dari Metro Jaya, Jumat (30/8/2024).

Oleh karena itu, Aaliya tak segan-segan memberikan efek jera bagi pihak-pihak yang mencemarkan nama baik dirinya.

“Ya kami laporkan karena Aaliyah merasa sakit hati sebagai korban,” kata Ragado, kuasa hukum Aaliyah Massaid.

Aaliya pun tak segan-segan menggugat pemilik berbagai akun yang melanggar UU ITE karena mencemarkan nama baik dirinya sebagai wanita hamil di luar nikah.

“Kalau benar penghinaan, ancaman pidananya empat tahun penjara. Jadi kalau mengacu pada UU ITE,” kata Ragado. Aaliya Massaid, Tariq Khalilintar dan pengacaranya Sangun Ragahdo Yosodininingrat – Tariq Khalilintar mengatakan akan terus mengajukan tuntutan pidana terhadap Aaliya Massaid karena hamil di luar nikah, sehingga menjadi pelajaran bagi semua orang. (Tangkapan layar YouTube pencarian intensif)

Ragado mewakili Aaliya siap menunggu bukti dari pelaku jika informasi yang dibagikan benar.

“Siapapun yang menyebarkan berita bohong akan diberi kesempatan untuk membuktikan apa yang mereka sebarkan, tapi kalau akun-akun tersebut sudah diperintah misalnya, lanjutkan saja,” kata Ragado.

Namun jika tidak terbukti, kami perkirakan pelaku akan menerima hukuman seperti yang dilaporkan Aaliyah Massaid.

“Tetapi jika tidak bisa, Anda bisa didakwa melakukan penodaan agama, yaitu empat tahun penjara,” kata Ragado.

Dan Aaliya mengungkapkan perasaannya setelah diduga hamil di luar nikah.

Dia berkata: “Sungguh menyedihkan, terutama karena banyak wanita di sini mungkin berpikir bahwa jika mereka berbicara dengan Anda, Anda akan marah, terutama karena ada banyak keluarga yang diberitakan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *